Jakius Sinyor, Sang Pelopor Jembatan Tayan Kabupaten Sanggau saat Jadi Kadis PU Kalbar

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, SANGGAU - Jembatan Kapuas Tayan, yang dikenal sebagai jembatan terpanjang ketiga di Kalimantan, merupakan salah satu proyek besar yang selesai pada masa Ir. Jakius Sinyor saat menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Kalimantan Barat. Peletakan tiang pertama pembangunan jembatan terpanjang di Kalbar ini dilakukan pada Rabu, 19 September 2012.

Pembangunan infrastruktur ini menjadi tonggak penting dalam meningkatkan konektivitas wilayah, terutama antara Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah. Jembatan ini memiliki panjang sekitar 1.420 meter dengan lebar yang cukup untuk menampung tiga ruas jalan, dan menghubungkan Kota Tayan dengan Desa Piasak di seberang sungai.

Jakius Sinyor, yang memimpin Dinas PU saat itu, berperan besar dalam memastikan pembangunan jembatan ini berjalan dengan lancar. Pembangunan Jembatan Tayan tidak hanya berfungsi sebagai penghubung fisik, tetapi juga memperkuat jalur ekonomi antarwilayah di Pulau Kalimantan.

BACA JUGA:Muda-Jakius akan Percepat Pembangunan Infrastruktur Berwawasan Lingkungan di Kalbar

Dengan keberadaan jembatan ini, distribusi barang dan jasa antarprovinsi menjadi lebih efisien, mengingat Tayan merupakan bagian dari jalur Trans Kalimantan yang vital.

Selama masa kepemimpinan Jakius Sinyor, proyek ini mendapatkan perhatian khusus karena Jembatan Tayan diproyeksikan menjadi infrastruktur strategis yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi, pertanian, dan industri di kawasan tersebut.

Proses pembangunan melalui beberapa fase, mulai dari perencanaan hingga eksekusi yang melibatkan banyak tenaga ahli dan kontraktor dari dalam dan luar negeri. Dengan begitu, jembatan ini juga menjadi bukti keberhasilan kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan sektor swasta.

BACA JUGA: Mengenal Lebih Dekat Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar Nomor Urut 3: Muda-Jakius

Di samping itu, jembatan ini juga memiliki dampak sosial yang signifikan. Jembatan Tayan memberikan akses yang lebih mudah bagi masyarakat yang sebelumnya harus menggunakan transportasi air untuk menyeberangi Sungai Kapuas.

Hal ini juga mempercepat mobilitas masyarakat dalam kegiatan sehari-hari, seperti pendidikan, kesehatan, dan perdagangan. Masa jabatan Jakius Sinyor di Dinas PU Kalbar menjadi salah satu periode penting dalam sejarah pembangunan infrastruktur di Kalimantan Barat, terutama dengan rampungnya proyek-proyek besar seperti Jembatan Tayan.

Komitmennya dalam memastikan infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan menjadi salah satu warisan penting bagi perkembangan provinsi ini.

Sumber: kbri media