PONTIANAKINFO.DISWAY.COM - Manchester United mencatatkan rekor yang memalukan setelah dihajar Crystal Palace. Dengan hasil tersebut, skuad Erik Ten Hag mencatatkan jumlah kekalahan terbanyak dalam semusim ini.
Manchester United berhadapan dengan Crystal Palace dalam laga pekan ke-36 Premier League 2023/2024, Selasa (7/5/2024) dini hari WIB. Berlaga di Selhurst Park, Manchester United dibantai dengan skor telak 0-4.
Berkat hasil tersebut, pasukan Erik Ten Hag harus puas berada di peringkat delapan klasemen Premier League dengan 54 poin. Sedangkan Crystal Palace kini berada di peringkat 14 dengan 43 poin.
Kekalahan tersebut itu juga membuat peluang Manchester Untuk berlaga di kompetisi Eropa di musim depan pupus . Saat ini Manchester United berjarak enam poin dari Tottenham di peringkat kelima atau berada di zona Liga Eropa.
BACA JUGA:Duel 2 Fans Fanatik, Mewujudkan Mimpi di Final Liga Champions!
Catatkan Rekor Buruk
Pasukan Erik Ten Hag kini resmi menjadi tim Manchester United dengan kekalahan terbanyak dalam satu musim Liga Inggris di Premier League. Rekor terbanyak sebelumnya adalah 12 kali yang terjadi dalam 2 kali.
Catatan tersebut didapatkan pada musim 2013/2014 saat Manchester United dilatih oleh David Moyes dan kemudian Ryan Giggs sebagai pelatih interim.
Manchester United di kompetisi 2021/2022 juga mengalami 12 kekalahan dalam semusim. Saat itu perjalanan musim Setan Merah memang sangat kacau. Skuad Setan Merah itu sempat ditangani 3 pelatih berbeda yakni Ole Gunnar Solskjaer, Michael Carrick, dan Ralf Rangnick.
BACA JUGA:Gagal Ikut Olimpiade, Semua Target Timnas Indonesia Sudah Tercapai!
Mendapat Kritik
Kekalahan terbaru yang membuat Manchester United mendapatkan rekor buruk dikecam oleh mantan pemain Liverpool yang kini menjadi pengamat, Jamie Redknapp.
Dia menyatakan tim asuhan Ten Hag bukan Manchester United yang mereka kenal, karena Setan Merah seharusnya tidak kalah 0-4 dari Crystal Palace.
"Tidak ada tim Manchester United yang boleh kalah 0-4 dari Palace," ucap Carragher seperti dikutip DailyMail.
"Saya tidak pernah menjadi pelatih tetapi lama menjadi pemain dan ada beberapa hal yang saya lihat salah di Manchester United."