PONTIANAKINFO.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan potensi hujan di wilayah Kalimantan Barat pada periode 28 April hingga 4 Mei 2025 akan didominasi oleh hujan ringan. Berdasarkan data prakiraan cuaca yang dirilis pada 28 April 2025, sebagian besar wilayah mengalami curah hujan antara 0,5 hingga 20 mm per hari.
Wilayah yang berpotensi mengalami hujan lebih dari 20 mm per hari pada Senin, 28 April 2025 meliputi Ketapang, Landak, Melawi, Sanggau, Sekadau, dan Sintang. Sementara pada Selasa, 29 April 2025, hujan diperkirakan turun di Kapuas Hulu, Kayong Utara, Kotopang, Melawi, dan Sintang.
Untuk Rabu, 30 April 2025, hujan ringan hingga sedang diprediksi masih terjadi di Kapuas Hulu. Pada Kamis, 1 Mei 2025, hujan akan melanda Kapuas Hulu, Melawi, dan Sintang. Kondisi cuaca serupa berlanjut di Jumat, 2 Mei 2025 dengan fokus hujan di Kapuas Hulu, Ketapang, dan Sekadau.
BACA JUGA:BMKG Rilis Prakiraan Cuaca di Kalimantan Barat, 28 April - 4 Mei 2025
Memasuki akhir pekan, Sabtu, 3 Mei 2025, hujan ringan diperkirakan turun di Kapuas Hulu, sedangkan pada Minggu, 4 Mei 2025, Sintang masih terpantau berpotensi hujan.
Admin BMKG Kalimantan Barat melalui Insta Story juga menyampaikan, "Seminggu ke depan potensi hujannya ringan aja. Kalopun ada deras durasinya tidak lama, dan tidak merata," ujarnya.
Dari peta sebaran yang dilampirkan BMKG, warna hijau muda mendominasi wilayah Kalimantan Barat, menunjukkan dominasi hujan ringan. Hujan sedang (20 - 50 mm/hari) hanya terjadi di beberapa titik tertentu, dan hampir tidak ada indikasi hujan lebat maupun ekstrem sepanjang periode ini.
BACA JUGA:BMKG Kalimantan Barat Rilis Prakiraan Cuaca Kalimantan Barat 27 April–3 Mei 2025
Meskipun hujan diprediksi ringan dan berdurasi singkat, masyarakat tetap diimbau untuk waspada terhadap potensi gangguan aktivitas harian seperti jalan licin dan jarak pandang yang berkurang saat hujan turun.
Pemerintah daerah tentunya dalam hal ini juga diimbau untuk tetap memantau informasi cuaca harian dari BMKG sebagai langkah antisipatif terhadap perubahan cuaca yang cepat.