Ini Daftar Wilayah yang Berpotensi Terkena Gempa Megathrust
Ilustrasi Gempa Bumi yang disampaikan oleh BMKG-Indozone-Instagram
PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa ancaman gempa megathrust di Indonesia hanya tinggal menunggu waktu.
Pernyataan tersebut langsung disampaikan oleh Daryono selaku Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG.
Sebelumnya diketahui gempa megathrust besar di Nankai, Jepang Selatan yang terjadi pada 8 Agustus lalu telah diprediksi oleh BMKG.
Daryono juga menjelaskan bahwa hasil pemodelan tsunami BMKG menunjukkan status ancaman 'waspada' dengan tinggi tsunami kurang dari setengah meter.
BACA JUGA:Menjelang HUT RI ke-79, Paskibraka 2024 Perempuan Lepas Jilbab, BPIP Diduga Jadi Biang Keroknya
"Rilis gempa di kedua segmen megathrust ini boleh dikata 'tinggal menunggu waktu karena kedua wilayah tersebut sudah ratusan tahun belum terjadi gempa besar," kata Daryono, dikutip dari Kompas.com.
Daryono mengatakan meskipun potensi megathrust sudah terlihat, tetapi hingga saat ini belum bisa diketahui mana saja wilayah yang akan terdampak gempa.
Sebab, belum ada teknologi yang secara akurat dan tepat mampu memprediksi terjadinya gempa, mulai dari di mana lokasinya, kapan, dan seberapa besar kekuatannya.
"Sehingga kita semua juga tidak tahu kapan gempa akan terjadi, sekalipun tahu potensinya," tambahnya.
BACA JUGA:Klarifikasi BPIP Terkait Paskibraka Perempuan 2024 : Lepas Hijab Demi Keseragaman
Sementara, menurut informasi yang dihimpun gempa bumi Megathrust Selat Sunda dapat dirasakan di wilayah Jakarta dan sekitarnya, karena hanya berjarak sekitar 170 kilometer dari pusat megathrust.
Beberapa daerah, seperti Banten, Jawa Barat hingga Lampung juga berpotensi merasakan getaran gempa megathrust. Sedangkan, di Jawa bagian tengah dan timur, mungkin akan merasakan getaran gempa yang lebih kecil.
Sumber: kompas.com