Backlink
Rentcar MaC

Lintasarta Luncurkan Semesta AI: Langkah Nyata Membangun Ekosistem AI Nasional

Lintasarta Luncurkan Semesta AI: Langkah Nyata Membangun Ekosistem AI Nasional

Ilustrasi Berita--vritimes.com

Lintasarta, sebagai AI Factory di bawah naungan Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH), secara resmi meluncurkan program Semesta AI, sebuah inisiatif akselerasi startup berbasis AI yang menjadi langkah konkret dalam memperkuat ekosistem kecerdasan artifisial (AI) nasional Indonesia. Program ini merupakan bagian dari gerakan AI Merdeka yang dijalankan Lintasarta bekerja sama dengan NVIDIA melalui program Inception-nya untuk startup.

Sebagai satu-satunya NVIDIA Cloud Partner (NCP) di Indonesia, peluncuran Semesta AI menjadi kelanjutan strategis dari komitmen Lintasarta dalam mendorong kemandirian teknologi nasional, khususnya melalui pemberdayaan startup dan pengembangan solusi AI lokal yang siap digunakan secara nyata.

Program ini melanjutkan inisiatif sebelumnya, yaitu peluncuran Sahabat-AI, kumpulan Large Language Model (LLM) dan layanan AI yang dikembangkan dengan NVIDIA NeMoTM dan NVIDIA NIMTM, yang ditujukan untuk industri Indonesia dan lebih dari 277 juta penutur bahasa lokal.

Sejak pendaftaran dibuka pada akhir 2024, Semesta AI mendapat sambutan positif dari ekosistem startup tanah air. Tercatat 155 startup dari berbagai daerah di Indonesia telah mendaftar. Setelah proses seleksi yang ketat, 20 startup terpilih untuk mengikuti program mentoring intensif yang difasilitasi oleh Lintasarta. Kemudian 30 peserta lain akan mendapatkan pendampingan tekhnis untuk pengembangan solusi berbasis AI.

“Semesta AI dirancang sebagai platform nyata untuk membina dan berkolaborasi dengan para inovator lokal. Tujuan kami bukan hanya mempercepat pengembangan teknologi AI, tetapi juga mendorong dampak berkelanjutan bagi ekonomi digital Indonesia,” ujar Bayu Hanantasena, President Director & CEO Lintasarta.

Wakil Menteri Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Ekonomi Kreatif RI, Irene Umar, menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif Semesta AI yang sejalan dengan visi pemerintah dalam membangun ekosistem teknologi digital yang berdaulat dan inklusif untuk memperkuat sektor ekonomi kreatif nasional.

“Peluncuran Semesta AI 2025 bukan sekadar platform bagi startup, melainkan tonggak penting dalam membangun kolaborasi lintas sektor demi mempercepat adopsi kecerdasan artifisial di Indonesia. AI bukan hanya teknologi pendukung, tetapi alat strategis dalam menciptakan efisiensi, mendorong kreativitas, dan memperluas daya saing produk kreatif Indonesia di pasar global.

Pemerintah mendukung penuh pemanfaatan AI yang aman, inklusif, dan beretika, serta mendorong co-creation ecosystem yang memberi ruang bagi talenta lokal untuk tumbuh dan menciptakan dampak nyata,” kata Irene.

Kolaborasi Semesta AI bersama NVIDIA Inception memberikan berbagai manfaat strategis, antara lain:

• Pendampingan langsung dari para pakar industri dan profesional AI.

• Akses ke teknologi komputasi akselerasi NVIDIA terkini.

• Pelatihan teknis dan dukungan pengembangan solusi AI.

• Peluang kolaborasi dengan perusahaan-perusahaan terkemuka dalam jaringan Lintasarta.

• Voucher GPU Merdeka senilai hingga USD 15.000 untuk proyek AI terbaik.

Sepanjang program, 20 startup terpilih akan menjalani kurikulum intensif yang berfokus pada pengembangan solusi AI berbasis use case lokal dari sektor-sektor strategis seperti keuangan, manufaktur, kesehatan, dan layanan publik. Program ini akan ditutup dengan pemilihan Top Ten Semesta AI, yaitu 10 startup terbaik yang akan mendapatkan insentif GPU Merdeka serta peluang kemitraan untuk mengimplementasikan solusi mereka bersama lebih dari 2.300 pelanggan korporasi Lintasarta.

Inisiatif ini juga sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (TPB/SDGs), khususnya tujuan nomor 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur. Lintasarta menegaskan komitmennya dalam membangun infrastruktur digital yang inklusif dan berkelanjutan, sekaligus memberdayakan talenta lokal.

“Kami percaya potensi talenta AI Indonesia sangat besar. Melalui Semesta AI, kami ingin mengambil lompatan nyata untuk mempersiapkan ekosistem digital Indonesia agar mampu bersaing di tingkat global,” tutup Bayu.

Dengan Semesta AI, Lintasarta terus membuka jalan menuju transformasi digital yang inklusif, inovatif, dan berdaulat, sekaligus memberdayakan generasi baru pembawa perubahan berbasis AI di Indonesia.

Berbagai berita terbaru dan informasi produk unggulan Lintasarta dapat dengan mudah diakses pada akun media sosial Instagram @lintasarta.official dan LinkedIn Lintasarta, serta situs resmi www.lintasarta.net.

--Selesai--

About PT Aplikanusa Lintasarta

Tentang Lintasarta (Indosat Ooredoo Hutchison Group)

Sejak 1988, Lintasarta merupakan penyedia Komunikasi Data, Internet dan IT Services untuk berbagai sektor industri. Lintasarta terus memperkuat peran strategisnya sebagai AI Factory dari Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) Group. Posisi Lintasarta sebagai AI Factory sejalan dengan strategi induk usahanya, Indosat, sebagai AI TechCo. 

Saat ini Lintasarta telah melayani lebih dari 2000 pelanggan korporasi dengan 74.196 jaringan yang meliputi layanan komunikasi data fiber optic, jaringan satelit, managed security & collaboration, data center dan DRC, cloud computing, managed services, e-Health dan solusi total komunikasi data dengan jaminan ketersediaan koneksi jaringan (SLA) sebesar 99%, 99,9% dan 99,99% sesuai kebutuhan para pelanggannya. 

Layanan profesional kami didukung oleh tenaga IT profesional dan berpengalaman diantaranya memiliki sertifikasi Internasional yang tersebar di lebih dari 54 kota di Indonesia. Infrastruktur Lintasarta berbasis platform jaringan Next Generation Network (NGN). Untuk jaminan mutu layanan Lintasarta telah memperoleh sertifikasi ISO 9001:2015, ISO 27001:2013, ISO 20000-1:2011, ISO 14001:2015, OHSAS 18001:2007, PCI DSS, CMSP (Cisco Managed Service Partner), dan SMK3 PP 50/2012.

 

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Sumber: vritimes.com