AMIN Tegaskan Sikap Resmi terhadap Pengumuman Hasil Pilpres: Menegakkan Integritas Demokrasi

Paslon 01-Erwin Irvandi Putra-Nitikan id
PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, duo nomor urut 01, menyampaikan reaksi mereka terhadap hasil resmi Pilpres 2024 yang diumumkan oleh KPU RI pada Rabu Malam (20/3/2024).
Anies menekankan pentingnya proses dalam sebuah pemilihan, menyatakan bahwa kejujuran, keadilan, dan kebersihan proses akan memberikan legitimasi pada hasil akhirnya. "KPU telah mengumumkan hasil resmi, tetapi prosesnya tidak boleh diabaikan," ujarnya.
BACA JUGA:Prioritas yang Berubah: Gedung DPR Jadi 'Terakhir' di IKN, Ini Penjelasan Anggota DPR
Menurut Anies, proses yang kredibel adalah kunci untuk menjaga legitimasi dan kepercayaan dalam sistem demokrasi modern. Dia menekankan bahwa pemimpin yang dipilih melalui proses yang tercemar oleh kecurangan akan menghasilkan rezim yang tidak adil.
Anies juga menegaskan pentingnya penegakan hukum dan pengumpulan bukti yang tepat, bukan melalui agitasi publik. Dia mengajak untuk menjunjung tinggi etika dan menjaga kedamaian dalam perjuangan.
Sementara itu, Muhaimin Iskandar mencatat banyak ketidaknormalan selama proses Pilpres, mulai dari rekayasa regulasi hingga intervensi alat negara. Dia menegaskan bahwa misi AMIN adalah untuk membawa perubahan, keadilan, dan kemakmuran bagi semua.
BACA JUGA:Kawal Pemilu Sebut Tak Temukan Kecurangan, Prabowo Menang dalam Pilpres
Dalam rangka memperjuangkan suara jutaan pendukungnya, tim hukum AMIN akan maju ke Mahkamah Konstitusi untuk mengungkapkan berbagai ketidaknormalan dan penyimpangan yang terjadi selama proses Pilpres.
Dengan langkah ini, AMIN bertekad untuk terus menjaga integritas demokrasi dan menghadirkan perubahan yang positif bagi bangsa.
Sumber: disway kalbar