PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Ribuan warga Desa Nanga Semangut, Kecamatan Bunut Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu menyambut kedatangan Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 2, Ria Norsan di Gedung Serbaguna, Sabtu 26 Oktober 2024 malam.
Kedatangan Norsan ini, merupakan lanjutan dari kampanye dialogis yang digelar di sejumlah desa di Kapuas Hulu, untuk menyampaikan program kerja sekaligus memastikan dukungan kemenangan.
Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Abang Muhammad Nasir yang menjadi juru kampanye pasangan NKRI mengatakan, Norsan dan Krisantus adalah calon pemimpin yang mudah diajak komunikasi.
Keduanya membuka pintu dengan pihak mana pun untuk mendengarkan aspirasi. Bahkan, tak segan turun ke lapangan seperti yang saat ini dilakukan di Kabupaten Kapuas Hulu.
BACA JUGA:Silaturahmi ke Ponpes Al Jihad Tepuai, Norsan Beri Nasehat untuk Santri
"Kita mau pemimpin yang turun ke lapangan. Selama beliau jadi Wagub, sudah sering ke sini. Pemimpin yang mau komunikasi dengan warga," katanya.
AM Nasir menyampaikan akan terus menjalin komunikasi ke Norsan dan Krisantus jika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar. Dia akan menjadi fasilitator bagi masyarakat Kapuas Hulu.
"Kami akan memfasilitasi bapak ibu ketika ada hal yang mau dikomuniasikan. Kita akan bantu koneksikan ke beliau," ujarnya.
Nasir pun meminta warga di Semangut untuk bersama bersinergi untuk pemenangan pasangan NKRI yang diusung oleh tiga parpol yakni PDI-P, PPP dan Partai Hanura tersebut.
BACA JUGA:Disambut Ratusan Warga Hulu Gurung, Norsan Bawa Solusi Masalah Pertanian dan Tambang Rakyat
Sementara itu, Cagub Kalbar Ria Norsan mengapresiasi dukungan warga terhadap dia dan pasangannya, Krisantus Kurniawan. Norsan mengatakan, akan menampung setiap aspirasi masyarakat untuk diberikan solusi sehingga menuju masyarakat sejahtera.
"Janji politik kami itu tertuang dalam program yang telah disusun berdasarkan kebutuhan masyarakat. Kami akan menjadi pemimpin yang pro rakyat," ujarnya.
Norsan menambahkan, dia dan Krisantus bukanlah orang asing bagi masyarakat hulu Kalbar. Pasalnya mereka berdua memiliki darah keturunan masyarakat hulu. Sehingga akan memprioritasman pembangunan di daerah hulu pula. (Tim Media)