Jakius Gelar Rapat Koordinasi dan Konsolidasi dengan Dewan Adat Dayak dan Temenggung di Nanga Pinoh

Sabtu 19-10-2024,22:19 WIB
Reporter : Muhammad Zibi Alifiqri, S. Pd
Editor : Tim Redaksi

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Calon Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Jakius Sinyor mengadakan rapat koordinasi dan konsolidasi penting bersama Dewan Adat Dayak dan para Temenggung se-Kabupaten Melawi di Nanga Pinoh pada Selasa, 15 Oktober 2024.

Acara ini merupakan bagian dari rangkaian upaya Jakius untuk memperkuat dukungan dari berbagai lapisan masyarakat adat, khususnya menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar dalam beberapa bulan mendatang.

Rapat yang dihadiri oleh para tokoh adat, Temenggung, serta perwakilan masyarakat Dayak ini berlangsung dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan. 

Jakius menekankan pentingnya menjaga keharmonisan dan solidaritas di antara masyarakat adat, serta peran strategis Dewan Adat Dayak dalam menjaga nilai-nilai budaya dan adat istiadat yang menjadi warisan leluhur.

BACA JUGA:Muda-Jakius Menyapa Warga Sambas, Berikut Jadwal Lengkapnya!

“Kami berkomitmen untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat adat Dayak dan memastikan bahwa pembangunan yang dilakukan di Kalimantan Barat tidak mengabaikan kearifan lokal. Dewan Adat Dayak dan para Temenggung memegang peran penting dalam memastikan keseimbangan antara modernisasi dan pelestarian budaya,” ujar Jakius.

Jakius juga membahas beberapa isu krusial yang dihadapi masyarakat adat di Melawi, termasuk masalah konflik lahan, kesejahteraan, dan akses terhadap fasilitas pendidikan serta kesehatan. 

Dia menegaskan bahwa jika terpilih, pihaknya akan mendorong pemerintah provinsi untuk lebih memperhatikan masalah-masalah tersebut dan memberikan solusi yang konkret.

Di sela-sela acara, beberapa tokoh adat dan Temenggung menyampaikan aspirasi serta harapan mereka terhadap kepemimpinan Jakius dan pasangan calon gubernur yang diusung.

BACA JUGA:Bala Gibran Panaskan Mesin di Pilkada 2024, Siap Jalankan Instruksi Dukung Muda-Jakius di Kalbar!

Mereka menekankan pentingnya pemimpin yang memiliki kepedulian terhadap masyarakat adat serta mampu menjembatani kepentingan masyarakat dengan pemerintah.

“Kami berharap Jakius bisa membawa perubahan yang positif bagi masyarakat adat, terutama dalam hal perlindungan hak atas tanah dan peningkatan kualitas hidup masyarakat Dayak di Melawi,” ungkap salah satu Temenggung.

Acara ini diakhiri dengan deklarasi dukungan moral dari Dewan Adat Dayak dan Temenggung Melawi terhadap pencalonan Jakius sebagai Wakil Gubernur. 

Dukungan tersebut menjadi salah satu modal politik penting bagi Jakius untuk meraih kemenangan dalam Pilkada mendatang.

Tags :
Kategori :

Terkait