PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, MEMPAWAH - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mempawah mengonfirmasi bahwa hingga saat ini, Kabupaten Mempawah kembali mencatatkan status zero hotspot kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Mempawah. Kamis 8 Agustus 2024.
Menurut laporan terbaru, setelah adanya satu hotspot di Kecamatan Mempawah Hilir pada 4 Agustus, tidak ditemukan lagi hotspot sejak 5 Agustus hingga hari ini.
Menuru Kepala Bidang Penanggulangan Bencana, Purwadi, S.Hut, MP, menyatakan bahwa perkembangan hotspot karhutla masih dinamis.
"Pada tanggal 8 Agustus, BPBD masih menunggu informasi terbaru dari BMKG untuk memastikan situasi terkini," kata Purwadi Kabid Penanggulangan Bencana.
Sebagai informasi tambahan, Kabupaten Mempawah telah menetapkan status siaga bencana asap akibat karhutla sejak 31 Juli 2024. Selanjutnya, pada 2 Agustus 2024, dilakukan apel siaga dan gelar pasukan untuk pengendalian kebakaran hutan dan lahan guna mengantisipasi dan menanggulangi potensi kebakaran.
BPBD Mempawah mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan terus mengikuti informasi terkini dari pihak berwenang guna menjaga keamanan dan keselamatan lingkungan.
Kemudian Purwadi BPBD Mempawah menambahkan, mengimbau seluruh stakeholder dan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam pencegahan potensi karhutla. "Kami berharap masyarakat dapat membantu mengawasi lingkungannya dari bahaya karhutla. Jika melihat atau menemukan hotspot, segera laporkan kepada petugas terdekat," ujar pihak BPBD.