BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 16–18 Desember 2025

Selasa 16-12-2025,09:39 WIB
Reporter : Muhammad Zibi Alifiqri, S. Pd
Editor : Muhammad Zibi Alifiqri, S. Pd

PONTIANAKINFO.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Barat kembali merilis peringatan dini cuaca untuk wilayah Provinsi Kalimantan Barat. Peringatan dini tersebut berlaku selama tiga hari, mulai Selasa, 16 Desember hingga Kamis, 18 Desember 2025, seiring meningkatnya potensi hujan di sejumlah kabupaten dan kota.

Berdasarkan informasi resmi Stasiun Meteorologi Kelas I Supadio Pontianak, sebagian besar wilayah Kalimantan Barat diprakirakan mengalami hujan dengan intensitas ringan hingga sedang, bahkan berpotensi hujan lebat pada waktu-waktu tertentu. Kondisi ini dipengaruhi oleh aktifnya dinamika atmosfer yang mendukung pembentukan awan hujan di wilayah Kalbar.

BACA JUGA:BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 16–18 Desember 2025

Pada Selasa, 16 Desember 2025, potensi hujan sedang hingga lebat terpantau di beberapa daerah, antara lain Kabupaten Bengkayang, Kapuas Hulu, Ketapang, Landak, Melawi, Sambas, Sanggau, dan Sintang. Sementara wilayah perkotaan seperti Kota Pontianak dan Kota Singkawang umumnya diprakirakan mengalami hujan ringan hingga sedang.

Memasuki Rabu, 17 Desember 2025, pola hujan relatif masih terjadi secara merata di Kalimantan Barat. Sejumlah wilayah kembali masuk dalam kategori waspada hujan sedang, terutama di wilayah pedalaman dan perbatasan. Kabupaten Kapuas Hulu, Melawi, Sanggau, dan Sintang menjadi daerah yang perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap dampak lanjutan, seperti genangan air dan peningkatan debit sungai.

BACA JUGA:BMKG Kalbar Rilis Potensi Hujan Harian 16–22 Desember 2025

Sementara pada Kamis, 18 Desember 2025, potensi hujan masih berlanjut meski dengan intensitas yang cenderung bervariasi. Wilayah pesisir dan perkotaan diprakirakan mengalami hujan ringan hingga sedang, sedangkan wilayah hulu sungai tetap berpotensi menerima curah hujan yang lebih tinggi.

BMKG Kalimantan Barat juga mencatat bahwa selama periode peringatan dini ini tidak terdapat potensi angin kencang di seluruh wilayah Kalimantan Barat. Meski demikian, masyarakat tetap diimbau waspada terhadap dampak cuaca ekstrem, terutama potensi banjir, tanah longsor, dan gangguan aktivitas transportasi.

BACA JUGA:BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 15–17 Desember 2025

BMKG mengingatkan masyarakat, khususnya yang berada di wilayah rawan bencana hidrometeorologi, agar terus memantau perkembangan informasi cuaca terbaru dan menyesuaikan aktivitas harian dengan kondisi cuaca yang ada.

Kategori :