PONTIANAKINFO.COM, SINGKAWANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang terus memperkuat dukungan lintas daerah demi keberlangsungan operasional Bandara Singkawang. Pada Jumat, 19 September 2025 jajaran Pemkot Singkawang yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Tjhai Chui Mie melakukan audiensi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkayang di Aula Kantor Bupati.
Kedatangan rombongan Wali Kota disambut hangat oleh Bupati Bengkayang beserta jajaran pemerintah daerah setempat. Pertemuan tersebut menjadi ruang strategis untuk membahas peluang kerja sama antardaerah, khususnya terkait keberadaan Bandara Singkawang yang mulai beroperasi reguler sejak Maret 2025.
Dalam kesempatan itu, Tjhai Chui Mie menekankan pentingnya dukungan dari Pemkab Bengkayang, tidak hanya secara kelembagaan tetapi juga dalam mendorong masyarakatnya untuk memanfaatkan layanan penerbangan dari Bandara Singkawang.
BACA JUGA:Pemkot Singkawang Gelar Pelatihan ALAKE, Dorong Kelurahan Susun Anggaran Berbasis Ekologi
“Kami datang untuk mempresentasikan keberadaan Bandara Singkawang yang sudah mulai beroperasi reguler sejak Maret 2025. Bandara ini hadir bukan hanya untuk Singkawang, tapi juga untuk Bengkayang dan wilayah sekitarnya,” ujarnya.
Menurutnya, dengan potensi besar yang dimiliki Bengkayang, keberadaan bandara ini diyakini dapat mempercepat mobilitas masyarakat, membuka peluang investasi, serta menggerakkan roda ekonomi di Bumi Sebalo. Ia menambahkan, kerja sama ke depan tidak hanya terbatas pada sektor transportasi udara, melainkan juga bisa melebar ke bidang lain demi kemajuan bersama.
“Ke depan tentu bukan hanya soal bandara saja, tapi juga ada bentuk kerja sama lain yang bisa dilakukan untuk memajukan dua daerah ini,” tambah Tjhai Chui Mie.
BACA JUGA:HUT ke-80 PMI di Singkawang, Wakil Wali Kota Muhammadin Apresiasi Peran Relawan
Sementara itu, Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis menyatakan kesiapannya mendukung operasional Bandara Singkawang sekaligus mendorong warganya untuk memanfaatkan layanan penerbangan tersebut.
“Bengkayang memiliki enam kecamatan yang berbatasan langsung dengan Singkawang dengan jumlah penduduk sekitar 80 ribu jiwa. Potensi ini tentu dapat memperkuat penggunaan bandara. Kami siap mengarahkan masyarakat, baik pegawai maupun untuk perjalanan umum, agar menggunakan Bandara Singkawang,” ucap Darwis.
Ia menegaskan, kerja sama ini merupakan momentum penting dalam memperkuat konektivitas dan pertumbuhan ekonomi regional.
BACA JUGA:Dishub Singkawang Gelar Operasi Bulan Kepatuhan Perhubungan 18 September–2 Oktober 2025
“Kolaborasi ini bukan hanya menguntungkan Singkawang, tapi juga Bengkayang. Karena itu, mari kita dukung bersama demi kemajuan daerah,” katanya.