Pemerintah Kota Singkawang Dorong Generasi Muda Berprestasi Lewat Ajang Dragon Boxing Night

PONTIANAKINFO.COM, SINGKAWANG - Sorak sorai penonton menggema di Cawan Coffee, Singkawang pada Sabtu, 8 November 2025 malam, saat Dragon Boxing Night Vol.2 resmi digelar. Sebanyak 60 petinju dari berbagai daerah di Kalimantan Barat naik ring untuk unjuk kemampuan dalam ajang bergengsi yang menjadi sorotan pencinta olahraga tinju di Bumi Borneo.

Event ini dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Singkawang, Muhammadin, dan turut dihadiri Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, yang menyempatkan diri hadir di tengah padatnya agenda pemerintahan. Kehadiran keduanya menjadi simbol dukungan kuat Pemerintah Kota terhadap dunia olahraga, khususnya cabang tinju yang kini semakin digandrungi generasi muda.

“Kita bangga, sebagai Pemerintah bisa mengakomodir hobi serta bakat anak muda kita pada olahraga boxing,” ujar Tjhai Chui Mie.

BACA JUGA:Pemkot Singkawang dan Kemenkes RI Siapkan Imunisasi Kejar 2025

Ia menilai kegiatan seperti ini bukan sekadar kompetisi, tetapi juga wadah pembinaan dan arah positif bagi generasi muda.

Lebih lanjut, Tjhai Chui Mie menyebut Dragon Boxing Night memberi efek ganda bagi daerah. Selain mencetak atlet potensial, ajang ini juga menjadi magnet baru bagi sektor pariwisata Singkawang.

“Peserta datang tidak hanya dari Singkawang, tetapi dari berbagai daerah di Kalbar. Mereka membawa pelatih, keluarga, dan suporter. Ini tentu memberi dampak ekonomi dan promosi positif bagi kota kita,” katanya.

BACA JUGA:Saung Timur Singkawang: Wisata Terpadu Padukan Glamping, Agro Edu Wisata, dan Kuliner Lokal

Sementara itu, Wakil Wali Kota Muhammadin turut menyaksikan laga sengit yang mempertemukan putra sulungnya, Rahil Samil Ridho, melawan Tri Wibowo. Duel tersebut berakhir dengan kemenangan KO untuk Rahil.

Muhammadin menyebut, ajang ini menjadi langkah nyata untuk memperkuat branding Singkawang sebagai kota wisata olahraga.

“Ke depan, event seperti ini akan kami kemas lebih menarik. Kami ingin Singkawang tak hanya dikenal karena wisata kuliner dan religi, tapi juga sebagai destinasi wisata olahraga,” ujarnya.

BACA JUGA:Wali Kota Singkawang Tinjau Langsung Kondisi Sekolah, Pastikan Ruang Belajar Aman dan Nyaman

Lebih dari sekadar kompetisi, kegiatan ini juga dapat menjadi sarana pembinaan karakter anak muda.

“Pemerintah sudah menyediakan sarana bagi anak muda untuk menyalurkan bakatnya. Hentikan tawuran, mari bertarung sportif agar kalian sehat dan berprestasi,” ujar Muhammadin.

Sumber: media center singkawang