IDI Botawa Perkuat Layanan Kesehatan dan Edukasi di Kabupaten Waropen

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Botawa terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan kesehatan dan kesadaran masyarakat di Kabupaten Waropen, Papua. Melalui berbagai program edukasi, layanan kesehatan, dan pelatihan dokter, IDI Botawa berusaha memperkuat akses kesehatan di wilayah ini, terutama bagi masyarakat di daerah terpencil.

Salah satu kegiatan terbaru yang diselenggarakan IDI Botawa adalah "Pelayanan Kesehatan Gratis dan Edukasi Hidup Sehat" yang berlangsung di Kampung Kirihi. Acara ini dihadiri oleh ratusan warga yang memanfaatkan pemeriksaan kesehatan gratis, seperti cek tekanan darah, kadar gula darah, dan konsultasi medis. Selain itu, para dokter memberikan penyuluhan mengenai pola hidup sehat untuk mencegah penyakit tidak menular, seperti diabetes dan hipertensi.

Ketua IDI Botawa, dr. Samuel Yawi, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat yang sulit mengakses fasilitas kesehatan. “Kami ingin memastikan bahwa setiap warga di Waropen mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak, khususnya di daerah-daerah yang sulit dijangkau. Edukasi juga penting untuk mencegah penyakit sejak dini,” ujar dr. Samuel.

BACA JUGA:IDI Bogor: Melangkah Bersama Menuju Masyarakat Sehat dan Dokter Kompeten

Di samping layanan kesehatan, IDI Botawa juga mengadakan pelatihan untuk para anggotanya. Salah satu pelatihan bertema "Teknologi Medis untuk Meningkatkan Diagnosa Penyakit" diadakan di RSUD Botawa. Workshop ini bertujuan memperbarui pengetahuan dokter dan tenaga kesehatan di Kabupaten Waropen, sehingga mereka dapat menghadapi tantangan medis modern dengan lebih baik.

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Waropen, dr. Yohana Kiriwai, mengapresiasi langkah IDI Botawa yang secara aktif membantu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. “Kolaborasi seperti ini sangat penting, terutama di daerah seperti Waropen yang memiliki keterbatasan infrastruktur kesehatan. Pemerintah akan terus mendukung program-program IDI Botawa,” kata dr. Yohana.

IDI Botawa juga mengajak masyarakat untuk terus mengikuti informasi kesehatan melalui platform digital mereka. Informasi mengenai program dan kegiatan lainnya dapat diakses di situs resmi IDI Botawa di idibotawa.org.

Sumber: