Rentcar MaC
Mau iklan?

Pontianak Cetak Rekor! IPM 2024 Tertinggi di Kalbar dengan Skor 82,22

Pontianak Cetak Rekor! IPM 2024 Tertinggi di Kalbar dengan Skor 82,22

Edi Suryanto (kanan) selaku Pj Walikota Pontianak-Pemkot Pontianak-Instagram

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, PONTIANAK - Nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Pontianak pada tahun 2024 mencapai 82,22. Dengan angka tersebut, Pontianak berhasil menempati peringkat pertama dari 14 kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Barat.

Edi Suryanto selaku Penjabat Walikota Pontianak, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian ini. 

“Sangat bersyukur dan bangga dengan Kota Pontianak tertinggi dalam hal IPM di Kalbar. IPM Kota Pontianak 2024 mencapai 82,22. Sebelumnya, IPM Pontianak berada di angka 81,63 di 2023,” ujar Edi.

Edi menjelaskan, keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai pemangku kepentingan dalam meningkatkan kualitas hidup warga

BACA JUGA:Pontianak Raih Nilai Tertinggi di Kalbar: Pelayanan Publik 2024 Masuk Zona Hijau Nasional

“IPM Pontianak tertinggi di Kalbar ini bukti konkret dari kerja keras kita bersama,” tegasnya.

Dia menambahkan, capaian ini menunjukkan bahwa program-program Pemerintah Kota Pontianak yang berfokus pada pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat telah berada di jalur yang benar.

Di sektor pendidikan, Pemkot Pontianak telah menyediakan akses pendidikan gratis serta meningkatkan infrastruktur dan fasilitas pendukung. Sementara itu, di sektor kesehatan, optimalisasi layanan puskesmas dan rumah sakit serta pelaksanaan program jaminan kesehatan daerah menjadi faktor kunci keberhasilan.

“Fokus kita tidak hanya mengejar angka, tetapi juga memastikan manfaat pembangunan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. IPM tinggi ini menggambarkan bahwa pendidikan, kesehatan, dan pendapatan masyarakat kita terus meningkat,” kata Edi.

BACA JUGA: Sering Kali Menjadi Sasaran Banjir, Warga Keluhkan Parit Besar Banyak yang Sumbat

Meski demikian, Edi menekankan bahwa pencapaian ini bukan alasan untuk berpuas diri. Dia menyadari masih banyak tantangan yang harus dihadapi, seperti mengurangi disparitas kesejahteraan dan memastikan semua program pembangunan berjalan secara berkelanjutan.

“Prestasi ini adalah awal, bukan akhir. Ke depan, kita akan terus bekerja keras untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pembangunan manusia di Pontianak,” tutupnya.

Capaian IPM yang tinggi ini menunjukkan komitmen kuat Pemkot Pontianak dalam meningkatkan kualitas hidup warganya, sekaligus menjadi inspirasi bagi daerah lain di Kalimantan Barat untuk terus berinovasi dalam pembangunan manusia.

Sumber: