Ramadan Purnama : Gen Z Tulang Punggung Bonus Demografi Menuju Indonesia Emas 2045

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, MEMPAWAH - Generasi Z Indonesia, lahir antara pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an, adalah tulang punggung bonus demografi yang penting dalam perjalanan menuju Indonesia Emas 2045, sebuah visi untuk menjadikan Indonesia negara maju dan berdaya saing global. Rabu, (10/7/2024). 

Di era digital, Gen Z menghadapi tantangan seperti perubahan teknologi yang cepat, dinamika sosial kompleks, dan tuntutan adaptasi di lingkungan global yang kompetitif. 

Menurut Ramadan Purnama, Ketua Suara Gen Z Kabupaten Mempawah, Generasi Z harus mampu bersaing di kancah global, yang menuntut keterampilan dan pengetahuan yang tinggi. "Tekanan untuk mengikuti arus global sering kali membuat Gen Z merasa kehilangan identitas budaya dan jati diri, yang bisa berakibat pada krisis identitas," Ujar Ramadan. 

Masalah narkoba dan penggunaan gadget berlebihan menjadi ancaman serius bagi Gen Z. Data BNN menunjukkan sekitar 4,8 juta penduduk usia 15-64 tahun pernah menggunakan narkoba selama 2022-2023. "Narkoba bukan hanya menghancurkan individu tetapi juga merusak tatanan sosial dan keluarga," tambah Ramadan Purnama. Bahaya gadget yang berlebihan dapat menyebabkan kecanduan dan gangguan sosial. Tegas Ramadan. 

Tantangan lain termasuk judi online, tawuran, dan berita hoaks. Data Humas Polri mencatat 1.196 kasus judi online pada 2023, dan data Pusdatin KPAI per Oktober 2023 menunjukkan 1.478 kasus kekerasan terhadap anak, termasuk 615 kasus kejahatan seksual.

"Generasi Z memiliki potensi besar, namun tantangan yang dihadapi sangat kompleks. Mereka perlu dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat, untuk mengatasi masalah-masalah ini dan mencapai potensi penuh mereka dalam pembangunan Indonesia," tutup Ramadan. 

 

Sumber: disway kalbar