Rentcar MaC
Mau iklan?

Tanggapan Video Viral Istri Pj Gubernur Kalbar Windy saat Dituduh Flexing: Promosikan Tenun Khas Kalbar

Tanggapan Video Viral Istri Pj Gubernur Kalbar Windy saat Dituduh Flexing: Promosikan Tenun Khas Kalbar

Pj Gubernur Kalbar bersama Ibu Windy yang juga Kadisporapar Kalbar saat menghadiri acara ISTANA BERBATIK-adhit-Disway

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Baru-baru ini, sebuah video yang menampilkan istri Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Windy Prihastari, menjadi viral dan menuai kontroversi di media sosial. Video tersebut memperlihatkan Windy mengenakan busana yang dianggap mewah dan modis, namun tak disangka memicu berbagai reaksi dari warganet yang menuduhnya melakukan "flexing".

"Flexing" adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang memamerkan kekayaan atau kemewahan secara berlebihan di media sosial. Hal ini sering kali dilihat sebagai tindakan pamer yang tidak sensitif terhadap kondisi sosial dan ekonomi sebagian besar masyarakat.

Dalam video tersebut, Windy terlihat mengenakan pakaian desainer dan aksesoris mahal. Meskipun beberapa orang memuji gaya berbusana Windy, banyak warganet yang memberikan kritik tajam. Mereka menilai bahwa sebagai istri pejabat publik, Windy seharusnya lebih memperhatikan penampilannya agar tidak menyinggung perasaan masyarakat yang sedang berjuang di tengah situasi ekonomi yang sulit.

Beberapa komentar yang muncul di media sosial antara lain:

"Sekarang pejabat mah bebas." @Endra Gunawan
"Akhirnya dibahas juga." @e-studio
"Sikat jak. Dah parah Kalimantan Barat korupsinya. Kalbar provinsi ping tertinggal diantara provinsi Kalimantan lainnya." @Gunarto

Namun, di sisi lain, ada juga yang berpendapat bahwa sebagai individu, Windy memiliki hak untuk berpakaian sesuai keinginannya dan mengekspresikan dirinya tanpa harus dibatasi oleh status suaminya sebagai pejabat publik.
"Loh istri Pak Horrison itu kan juga Kepala Dispora kalau nggak salah. Kenapa heran, sih?" Tanggapan pemilik akun @pelangi.

Menanggapi viralnya video yang diunggah oleh akun @mediamabes_bharindo tersebut, Windi Prihastari yang juga menjabat sebagai Ketua Dekranasda Kalimantan Barat membantah berita miring tentangnya.
"Flexing itu kalau pakai baju, sepatu, tas dan merek-merek luar negeri dan mahal. Misal merek Luis Vuitton, Gucci, Yves Sain Laurent." Ujar Windi melalui pesan WhatsApp oleh Redaksi Pontianak Info Disway.

"Pamer emas. Pamer jalan-jalan keuar Negeri. Pamer mobil mewah. Lah ini kok pakai tenun khas Kalbar kok malah dibilang flexing?" Lanjutnya.

Menurut Istri Pj Gubernur Kalimantan Barat tersebut sebuah keharusan bahkan kebanggaan bagi Ketua Dekranasda Kalimantan Barat untuk mengenakan sekaligus mengenalkan pakaian adat daerahnya. "Apa kita gak bangga, tenun ikat Sintang, salah satu wastra kalbar dikenakan Pak Presiden RI beserta tamu VVIP kemaren di Event Internasional? Saya sangat bangga dan menambah semangat saya untuk lebih sering promosi wastra" Ucap Windi.

Diketahui Batik yang ada di foto tersebut adalah busana yang diproduksi oleh Kreasi Sungai Putat (KSP) Pontianak. Saat itu (1 Oktober 2023), Gubernur se-Indonesia diminta mengenakan pakaian batik dari daerah masing-masing. "Tupoksi saya sebagai Ketua Dekranasda Kalbar dan Kadisporapar Kalbar wajib mempromosikan wastra Kalbar. Agar dikenal juga membantu perajin-perajin Kalbar dalam peningkatan perekonomian." Tegas Windi.

Bagi masyarakat, penting juga untuk tidak terlalu cepat menghakimi berdasarkan penampilan atau video singkat yang beredar di media sosial. Adalah bijak untuk mencari pemahaman yang lebih mendalam sebelum membuat penilaian.

"Wajib kita informasikan mana yang flexing, mana yang membantu masyarakat untuk meningkatkan perekonomian. Industri Pariwisata dan Ekraf adalah salah satu solusinya." Tutupnya.

Sumber: