Kuliner Panas Pontianak yang Cocok Dinikmati Saat Musim Hujan
Ilustrasi gambar-Pontianak Disway-dokumen istimewa
PONTIANAKINFO.COM, PONTIANAK - Memasuki musim hujan, suasana dingin di Kota Pontianak menjadi momen yang pas untuk menikmati berbagai kuliner hangat dan berkuah. Kota yang terkenal dengan keragaman kulinernya ini menawarkan beragam hidangan khas yang bukan hanya menggugah selera, tapi juga mampu menghangatkan tubuh di tengah cuaca sejuk dan rintik hujan.
BACA JUGA:Wisata Malam Kota Pontianak: Menikmati Pesona Sungai Kapuas dan Kuliner Hidup 24 Jam
Soto Pontianak, Kuah Gurih Penghangat Tubuh
Salah satu kuliner yang wajib dicoba saat hujan turun adalah Soto Pontianak. Hidangan berkuah ini memiliki cita rasa gurih dengan aroma rempah khas. Kuah beningnya yang berpadu dengan daging ayam atau sapi serta tambahan tauge dan bihun membuat soto ini selalu menjadi favorit warga lokal. Biasanya, soto disajikan dengan sambal cabai rawit yang pedas, menambah sensasi hangat di setiap suapan.
BACA JUGA:World Press Photo Pontianak: Mengenal Lebih Dekat Ajang Bergengsi Foto Jurnalistik Dunia
Bubur Pedas Sambas, Perpaduan Rempah dan Sayuran
Selain soto, Bubur Pedas Sambas juga menjadi pilihan utama untuk mengusir dingin. Bubur yang terbuat dari campuran beras tumbuk, sayur-sayuran, dan rempah ini memiliki rasa unik yang gurih dan sedikit pedas. Disajikan panas, bubur ini tidak hanya menyehatkan tetapi juga membuat tubuh terasa hangat. Bubur pedas mudah ditemukan di berbagai sudut kota Pontianak, terutama di warung kaki lima saat sore hingga malam hari.
BACA JUGA:Mengenal Festival Kuliner Pontianak, Wajah Cita Rasa Nusantara dari Bumi Khatulistiwa
Mie Tiaw, Kuliner Lezat yang Disajikan Saat Panas
Tidak lengkap rasanya berbicara kuliner Pontianak tanpa menyebut Mie Tiaw. Makanan ini terdiri dari mie lebar yang digoreng atau disajikan dengan kuah panas bersama daging sapi, telur, dan sawi hijau. Di musim hujan, banyak warga memilih versi kuahnya karena sensasi panasnya membuat tubuh lebih nyaman. Beberapa tempat legendaris seperti Mie Tiaw Apollo atau Mie Tiaw 78 selalu dipadati pengunjung saat cuaca dingin.
BACA JUGA:Mengenal Kelezatan Kuliner Kue Khas Pontianak Melegenda dan Wajib Dicoba
Kopi dan Pisang Goreng, Teman Setia di Sore Hujan
Untuk penutup, kopi khas Pontianak dengan pisang goreng menjadi kombinasi klasik yang tak pernah salah. Banyak warung kopi di Pontianak menawarkan suasana hangat dan nyaman untuk bersantai sambil menikmati hujan. Kopi robusta lokal yang kuat dipadukan dengan pisang goreng renyah menciptakan harmoni rasa yang memanjakan lidah.
Musim hujan di Pontianak memang menjadi waktu terbaik untuk menikmati kuliner panas khas Kalimantan Barat. Selain mengenyangkan, sajian ini juga menjadi bagian dari kekayaan budaya kuliner yang terus dilestarikan warga setempat.
Sumber:




