Wakil Ketua Imam dan Khatib Pontianak, Tegaskan Umat untuk Rutin Kirim Doa untuk Palestina

 

Ia kemudian menyampaikan, bentrokan-bentrokan antara Israel dan warga Palestina di sana sudah sangat parah. Bagi muslim di Palestina, sudah menjadi kewajiban dan tanggung jawab bagi mereka untuk terus berjuang mempertahankan tanah suci Baitulmaqdis. Bahkan bentrokan-bentrokan di Gaza, yang secara letak lokasinya jauh dari Masjid Al Aqsha, adalah semata bentuk protes terhadap serangan-serangan kedzaliman Israel terhadap Masjid Al Aqsha.

 

Usai naik mimbar, ia menyampaikan beberapa hal kepada para jamaah, sekaligus mengajak mereka berdiskusi tentang apa yang terjadi di Palestina serta apa tanggapan masyarakat Indonesia. Seruan kepada masyarakat Indonesia selain karena alasan mempertahankan kawasan suci umat muslim sedunia, serangan Israel terhadap warga Palestina adalah suatu kedzaliman kemanusiaan yang sangat nyata. Atas nama kemanusiaan, jatuhnya korban-korban jiwa masyarakat sipil di Palestina haruslah menjadi kecaman keras oleh seluruh masyarakat dunia. Warga Palestina sangat membutuhkan bermacam dukungan dari semua pihak untuk menghentikan kekejaman kemanusiaan yang dilakukan Israel terhadap Palestina.

 

"Kita mengundang lintas agama, lintas ormas, lintas golongan, rakyat, pemerintah, untuk menyatukan persepsi dan menyatukan aksi untuk menyuarakan kepada dunia bahwa Indonesia bersimpati," imbuhnya.

 

Sebagai warga Indonesia, untuk turut membela Palestina terhadap kekejaman-kekejaman kemanusiaan yang terjadi di sana, tidak harus dengan ikut berjuang di medan peperangan. Melainkan dengan doa, dukungan-dukungan moril, seruan pembelaan-pembelaan terhadap Palestina, penolakan atas kekejaman yang dilakukan Israel, atau dengan dukungan-dukungan kemanusiaan lainnya.

 

“Melalui forum ini, kita harus mampu menunjukkan persatuan dan kesatuan umat Islam. Kita harus berada dalam satu barisan yang kokoh. Mari kita kesampingkan segala perbedaan yang ada di antara kita. Isu Palestina harus merekatkan kita kembali. Kita bulatkan suara dan persatuan untuk membela Palestina,” terangnya

 

Meski demikian, ia menekankan, Aksi Bela Palestina pada hakikatnya merupakan aksi lintas agama, tidak hanya agama Islam.

 

“Langkah-langkah strategis dan konkret untuk membantu saudara-saudara kita di Palestina perlu dilakukan secara serius dan berkesinambungan, baik dalam bentuk material maupun moril,” ujarnya.

 

Sumber: disway kalbar