BMKG Peringatkan Heatwave Masih Menerpa, Petani di NTT Mengeluhkan Gagal Panen

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah menyatakan bahwa suhu udara di beberapa daerah di Indonesia dalam satu minggu terakhir berkisar antara 32°C hingga 37°C.

 

Meskipun tidak sepanas negara-negara Asia Tenggara lain yang mengalami gelombang panas, seperti Myanmar (yang mencapai suhu 45,8 derajat Celsius) dan Thailand (44 derajat Celsius), beberapa daerah di Indonesia masih menghadapi suhu panas yang tinggi karena perubahan musim yang disebabkan oleh gerak semu matahari.

 

 

Menjelang bulan Mei, beberapa bagian Indonesia sudah memasuki musim kemarau awal sementara beberapa wilayah lain masih dalam periode peralihan musim atau pancaroba. Dengan demikian, kemungkinan terjadinya suhu panas dan cuaca cerah di siang hari tetap menjadi dominan dalam kondisi cuaca secara umum di awal Mei 2024, demikian diungkapkan oleh Deputi Bidang Meteorologi, Guswanto di Jakarta pada tanggal 3 Mei.

 

Menurut BMKG, cuaca di bagian selatan Indonesia diperkirakan akan semakin kering pada bulan Juni-Agustus, yang menyebabkan sedikit kemungkinan hujan dan suhu udara siang yang lebih panas daripada biasanya.

 

BACA JUGA : Mahasiswa Fakultas Kehutanan Hilang Tenggelam !!! Tidak Kembali Sepulang dari Tugas Buat Pemetaan Geografi

 

Ida Pramuwardani, Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG, menjelaskan bahwa sedikitnya awan di siang hari dan kadar uap air yang tinggi di atmosfer bagian bawah adalah penyebab mengapa suhu udara di bagian selatan Indonesia terasa panas pada siang hari dan gerah pada malam hari.

 

Sumber: disway kalbar