Backlink
Rentcar MaC

BMKG Rilis Potensi Karhutla di Kalimantan Barat Seminggu ke Depan, 14 - 20 Juni 2025

BMKG Rilis Potensi Karhutla di Kalimantan Barat Seminggu ke Depan, 14 - 20 Juni 2025

Rilisan BMKG Kalbar potensi Karhutla seminggu ke depan-bmkg_kalbar-Instagram

PONTIANAKINFO.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali merilis peta potensi kemudahan terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kalimantan Barat untuk periode Sabtu, 14 Juni hingga Jumat, 20 Juni 2025. Berdasarkan hasil analisis citra cuaca dan kelembapan tanah, sejumlah wilayah diperkirakan mengalami peningkatan risiko karhutla terutama pada 15 dan 20 Juni 2025.

Pada awal periode, yaitu 14 Juni 2025, sebagian besar wilayah Kalbar dalam kondisi aman (biru) dan rendah (hijau). Namun, pada 15 Juni 2025, terjadi lonjakan signifikan pada potensi kebakaran di wilayah tengah hingga selatan Kalbar, seperti Kabupaten Ketapang, Melawi, Sekadau, dan sebagian Sintang, yang berada dalam kategori tinggi hingga sangat mudah terbakar (kuning hingga merah tua).

Kondisi kemudian kembali relatif aman pada 16 hingga 18 Juni, dengan dominasi warna biru di seluruh wilayah, menunjukkan kelembapan yang cukup untuk menekan risiko karhutla. Hanya sebagian kecil di wilayah selatan seperti Kayong Utara dan Ketapang yang masih menunjukkan kategori sedang hingga tinggi.

BACA JUGA:Potensi Karhutla Masih Tinggi, Bupati Kubu Raya Pastikan Penanganan Maksimal

Namun, pada 20 Juni 2025, potensi karhutla kembali meningkat tajam. Hampir seluruh wilayah Kalbar bagian selatan dan tengah kembali menunjukkan warna kuning, oranye, hingga merah, menandakan peningkatan signifikan potensi kebakaran. Wilayah rawan meliputi Ketapang, Melawi, Sekadau, dan Kapuas Hulu.

BMKG mengimbau masyarakat dan pemerintah daerah untuk waspada, terutama pada 15 dan 20 Juni 2025. Larangan pembakaran lahan secara terbuka dan peningkatan patroli darat serta udara menjadi langkah penting mencegah kebakaran meluas.

Sumber: