Ayah Lady Aurellia Dipanggil KPK, Diduga Tak Laporkan Seluruh Kekayaan
Dedy Mundarsyah Kepala BPJN Kalbar melakukan kunjungan kerja ke jembatan sungai sambas besar-pupr_jalan_kalbar-instagram
PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Nama Dedy Mundarsyah, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Barat (BPJN Kalbar), tengah menjadi sorotan setelah dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pemanggilan ini terkait dugaan ketidaksesuaian laporan harta kekayaan yang dilaporkannya dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, mengonfirmasi bahwa Dedy telah memberikan klarifikasi atas sejumlah harta yang diduga tidak dilaporkan dengan benar. Berdasarkan data LHKPN yang terakhir dilaporkan pada 14 Maret 2024, total kekayaan Dedy mencapai Rp9,4 miliar (Rp9.426.451.869).
BACA JUGA:Di Tengah Sorotan Kasus Lady Aurellia, Kisah Syamsul Jahidin jadi Contoh Positif
Rincian Kekayaan Fantastis
Dalam laporan tersebut, Dedy memiliki berbagai aset, termasuk:
- 1 unit mobil Honda CR-V senilai Rp450 juta
- Harta bergerak lainnya sebesar Rp830 juta
- 3 aset tanah dan bangunan di Jakarta Selatan masing-masing senilai Rp200 juta dan Rp350 juta
- Surat berharga senilai Rp670 juta
- Kas dan setara kas sebesar Rp6,7 miliar
Tidak ada utang yang tercatat dalam laporan tersebut.
Sorotan pada Istri dan Kasus Kekerasan
Selain Dedy, perhatian publik juga tertuju pada istrinya, Sri Meilina, seorang pengusaha batik tenun sukses asal Palembang. Namun, namanya mencuat karena dugaan keterlibatan dalam kasus kekerasan terhadap seorang mahasiswa koas bernama Luthfi.
Kasus ini bermula dari laporan putri mereka, Lady Aurellia, kepada ibunya mengenai masalah jadwal koas yang dihadapi. Dugaan kekerasan tersebut memicu reaksi keras dari masyarakat.
Kini, perhatian tidak hanya terpusat pada proses hukum dugaan kekerasan yang melibatkan Sri Meilina, tetapi juga pada kekayaan Dedy Mundarsyah yang tengah diaudit KPK. Perkembangan lebih lanjut dari kasus ini diharapkan memberikan kejelasan terhadap isu yang mencuat.
Sumber: