SMA Binus Serpong Ambil Sikap Tegas terhadap Pelaku Pengeroyokan, Termasuk Anak Vincent Rompies

Senin 19-02-2024,20:23 WIB
Reporter : Tri Cantika Putri
Editor : Adhitya Pangestu Putra, S. Si

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID  -  Kasus bullying yang melibatkan siswa SMA Binus Serpong telah menarik perhatian publik.

BACA JUGA:Binus School Konfirmasi Keterlibatan Anak Vincent Rompies dalam Kasus Bullying

Belasan senior di sekolah tersebut dilaporkan melakukan kekerasan dan pengeroyokan terhadap juniornya, hingga korban mengalami luka-luka dan harus dirawat di rumah sakit.

Berita tentang kejadian ini menjadi viral di media sosial X sejak Senin (19/2/2024) pagi.

Dalam sebuah surat klarifikasi yang dikeluarkan pada 19 Februari 2024 dengan nomor 471/MS-HS PRI/II/2024, pihak sekolah menegaskan sikapnya terhadap kasus tersebut.

Sekolah internasional ini menyatakan bahwa setiap individu harus tunduk pada kebijakan sekolah dan akan diberlakukan sanksi yang sesuai dengan perbuatannya.

"Sekolah tidak akan memaafkan desensitisasi siapa pun terhadap tindakan kekerasan dalam bentuk apa pun. Perilaku apa pun yang merusak lingkungan ini tidak akan ditoleransi," tegas pihak sekolah dalam pernyataannya.

BACA JUGA:Viral! Kisah Tragis Bullying yang Diduga Dilakukan Anak Artis Vincent Rompies

SMA Binus Serpong menegaskan bahwa segala bentuk kekerasan bertentangan dengan prinsip dan budaya sekolah tersebut.

Mereka berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang aman, dihormati, dan dihargai bagi setiap individu.

Selain itu, pihak sekolah juga telah mengumpulkan informasi dan melakukan penyelidikan terkait kasus ini.

Mereka juga mengajak siapa pun yang memiliki informasi terkait kejadian ini untuk menghubungi pihak sekolah.

"Kami di sini untuk mendengarkan, mendukung, dan mengambil tindakan sesuai kebutuhan," ungkap keterangan pihak sekolah.

Kasus ini juga mengaitkan nama anak Vincent Rompies, yang diduga terlibat dalam perundungan tersebut.

BACA JUGA:Dugaan Keterlibatan Anak Vincent Rompies dalam Geng Binus Serpong, Klarifikasi Polisi yang Mengejutkan

Pihak sekolah menegaskan bahwa kekerasan dalam bentuk apapun tidak dapat diterima dan bertentangan dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi sebagai BINUSIANS.(*)

Kategori :