PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, SINGKAWANG - Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Singkawang nomor urut 1, Abdul dan Irwan, memberikan closing statement yang penuh pesan moral dan semangat perubahan dalam debat publik yang berlangsung di Hotel Swiss-Belinn Singkawang pada Jumat malam.
Dalam pernyataannya, Abdul menekankan pentingnya menjaga keberagaman di Singkawang sebagai kekuatan utama dalam membangun kota yang ramah, berdaya, dan inovatif.
“Masyarakat Kota Singkawang, kami hadir di sini dengan membawa semangat perubahan. Berbagai suku, agama, dan budaya yang hidup berdampingan di kota ini adalah kekuatan kita. Mari bersama-sama membangun Singkawang yang ramah, berdaya, dan inovatif,” ujar Abdul dengan penuh semangat.
Abdul juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga integritas Pemilihan Walikota (Pilwako) ini. Ia menekankan pentingnya menjadikan pemilu sebagai ajang yang bermartabat, bersih, dan bebas dari praktik politik uang.
“Pesan moral kepada kita semua, pilwako ini harus kita jaga. Ini merupakan pemilu yang jujur dan adil, serta bermartabat bagi masyarakat kita. Gunakan hak pilih dengan bijak, karena salah memilih akan berdampak pada nasib kita lima tahun ke depan. Kita lawan seluruh praktik politik uang yang merendahkan kualitas demokrasi di Singkawang,” tegas Abdul.
BACA JUGA: Paslon 1 Abdul-Irwan Usung Konsep Wisata Berkelanjutan dan Peningkatan Pelayanan PublikIrwan melanjutkan, menyerukan masyarakat untuk bersama-sama mendukung program unggulan pasangan mereka yang berfokus pada stabilitas dan kesejahteraan. Mereka mengajak semua elemen masyarakat, termasuk anak muda dan pelaku usaha, untuk berpartisipasi dalam membangun Singkawang yang lebih baik.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Singkawang—umat, anak-anak muda, pelaku usaha—untuk menjadi bagian dari perjuangan memenangkan program unggulan kami. InsyaAllah, kehadiran Abdul dan Irwan di kota Singkawang adalah untuk mendedikasikan hidup kami demi kemajuan kota ini,” ujar Irwan dengan penuh keyakinan.
Pasangan Abdul-Irwan menutup pernyataannya dengan harapan besar bahwa Singkawang dapat berkembang menjadi kota yang lebih maju, inklusif, dan harmonis dalam lima tahun mendatang. Ajakan mereka kepada masyarakat untuk memilih dengan hati dan pikiran jernih menjadi pesan utama yang disampaikan di penghujung debat.