PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, KUBU RAYA -Desa Bengkarek baru saja menjadi saksi dari sebuah acara spektakuler yang digelar oleh Lembaga Pendidikan Islam (LPI) Al Furqan, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, (23/7/2024).
Haflatul Imtihan, sebuah acara perayaan akhir tahun ajaran, berlangsung dengan sukses dan meriah, memukau seluruh hadirin yang datang. Acara ini tidak hanya menjadi ajang untuk menampilkan kemampuan para siswa, tetapi juga untuk mempererat tali silaturahmi antar warga desa dan menunjukkan betapa pentingnya pendidikan dalam membentuk generasi muda yang berakhlak mulia.
Salah satu daya tarik utama dari acara ini adalah panggung megah yang didirikan dengan penuh seni dan kreatifitas. Dengan latar belakang bangunan yang didesain menyerupai arsitektur Timur Tengah, panggung ini dihiasi oleh lampu-lampu warna-warni yang memberikan kesan magis dan memikat. Tak heran jika banyak pengunjung yang terpukau dan memanfaatkan momen ini untuk berfoto bersama keluarga dan teman-teman.
Faril Baihaki, panitia Haflatul Imtihan tersebut mengatakan, acara berlangsung empat hari empat malam, dimulai dengan pembukaan yang khidmat, diiringi dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh salah satu siswa berprestasi. Selanjutnya, berbagai penampilan menarik disuguhkan oleh para siswa LPI Al Furqan. Mulai dari penampilan drama, tari-tarian tradisional, hingga lomba pidato yang semuanya dilakukan dengan penuh semangat dan antusiasme. Setiap penampilan menunjukkan hasil dari proses belajar yang tekun dan dedikasi para pengajar dalam membimbing siswa-siswinya.
"Sejak tanggal 18 acara ini digelar hingga tanggal 23. Alhamdulillah sukses. Panggung yang kami suguhkan memukau para penonton," ujarnya.
BACA JUGA:Posko Relawan Edi Kamtono pada Pilwakot Pontianak 2024 Diresmikan
Selain penampilan seni, acara ini juga diisi dengan pemberian penghargaan kepada siswa-siswi berprestasi. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap kerja keras dan dedikasi mereka selama satu tahun ajaran. Para orang tua yang hadir tampak bangga melihat anak-anak mereka menerima penghargaan tersebut.
"Berbagai jenis lomba antar Madrasah juga kami gelar demi memeriahkan acara yang ke 34 tahun ini di lembaga kami," tambahnya.
Keberhasilan acara Haflatul Imtihan ini tidak lepas dari partisipasi aktif masyarakat sekitar. Gotong-royong yang dilakukan oleh warga dalam mempersiapkan segala kebutuhan acara menunjukkan kekompakan dan kerjasama yang erat di antara mereka. Dari mendirikan panggung, menyiapkan konsumsi, hingga menjaga ketertiban selama acara berlangsung, semuanya dilakukan dengan penuh semangat kebersamaan.
Selain itu, dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah desa dan para donatur, juga menjadi faktor penting dalam kelancaran acara ini. Kontribusi mereka, baik berupa materi maupun non-materi, sangat membantu dalam mewujudkan acara yang meriah dan sukses ini.
Haflatul Imtihan bukan sekadar acara perayaan biasa, melainkan memiliki makna yang lebih dalam. Acara ini menjadi refleksi dari perjalanan pendidikan selama satu tahun ajaran, mengukur sejauh mana capaian yang telah diraih dan apa yang perlu diperbaiki untuk masa depan. Melalui acara ini, LPI Al Furqan juga ingin menegaskan pentingnya pendidikan yang tidak hanya mengedepankan aspek akademis, tetapi juga penanaman nilai-nilai moral dan akhlak yang baik.
Harapan besar dititipkan kepada para siswa-siswi yang telah menampilkan kemampuan terbaik mereka. Mereka adalah generasi penerus yang diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi desa, bangsa, dan agama. Dengan bekal ilmu dan akhlak yang baik, mereka diharapkan dapat menghadapi tantangan masa depan dengan bijaksana dan penuh percaya diri.
"Harapan besar kami ke depan, lembaga kami dapat disupport oleh pemerintah setempat, karena bagaimanapun pemerintah punya peran bagi kemajuan pendidikan kami yang letaknya di pedalaman Kubu Raya," harap Faril.