PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, SINGKAWANG - Perayaan Pawai Lampion dalam rangka Tahun Baru Imlek 2025 di Kota Singkawang akan kembali digelar pada Senin, 10 Februari 2025. Acara yang menjadi salah satu daya tarik utama pariwisata ini akan dimulai pukul 19.30 WIB hingga selesai.
Pawai ini akan dimulai dari Kantor Walikota Singkawang dan melintasi beberapa jalan utama di kota tersebut. Berdasarkan informasi yang telah dirilis panitia, rute pawai lampion akan melewati Jl. Firdaus H. Rais, Jl. P. Diponegoro, Jl. Niaga (Pekong Kota), Jl. Budi Utomo, Jl. Kurau, Jl. Setia Budi, kembali ke Jl. Niaga (Patung Naga), Stasiun, Jl. GM. Situt, dan berakhir di Happy Building.
BACA JUGA:Sembilan Naga Jalani Ritual Buka Mata, Meriahkan Puncak Festival Cap Go Meh di Singkawang
Titik Kumpul dan Area Parkir
Untuk kelancaran acara, panitia telah menyediakan beberapa titik kumpul dan area parkir bagi peserta maupun penonton. Parkir khusus tamu VIP dan VVIP disediakan di beberapa lokasi strategis, seperti Halaman Polres Singkawang, Masjid Agung dan sekitarnya, SDS Era Pembangunan, serta SPBU di Jl. Tani.
Bagi penonton yang ingin menyaksikan pawai dari tribun, area parkir tersedia di sepanjang Jl. P. Antasari dan Jl. Dr. Sutomo. Selain itu, tersedia juga area parkir umum di Jl. Kalimantan, Jl. Nusantara, Jl. Pemuda, Jl. Merdeka, SMA St. Ignasius, SD Bruder, dan Pavilion 78.
Penampakan tribun dan panggung kehormatan di Jalan Firdaus Singkawang menjelang persiapan pawai-Pontianak Disway-Kamera
Pantauan Pontianak Disway pada Senin, 10 Februari 2025, di sepanjang jalan Firdaus, tribun penonton dan panggung kehormatan sudah dalam tahap penyelesaian dan bisa digunakan untuk kegiatan pawai lampion malam nanti dan pawai tatung pada Rabu, 12 Februari 2025 mendatang.
Semarak Perayaan Imlek di Singkawang
Pawai Lampion sendiri merupakan bagian dari rangkaian perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Singkawang yang selalu meriah setiap tahunnya. Ribuan lampion akan menghiasi langit malam, diiringi atraksi barongsai, naga liong, dan berbagai pertunjukan budaya khas Tionghoa yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Dengan berjalannya kegiatan pawai lampion malam ini, tentunya masyarakat diharapkan untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama acara berlangsung. Selain itu, warga yang tidak berkepentingan diimbau untuk menghindari rute pawai guna menghindari kemacetan.