RSUD Sekadau
Pesan artikel
Backlink iklan

BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 26–28 Desember 2025

BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 26–28 Desember 2025

Rilisan BMKG Kalbar peringatan dini cuaca 3 hari kedepan di Kalimantan Barat-bmkg_kalbar-Instagram

PONTIANAKINFO.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Barat melalui Stasiun Meteorologi Kelas I Supadio kembali merilis peringatan dini cuaca tiga harian untuk wilayah Provinsi Kalimantan Barat. Peringatan ini berlaku mulai Jumat, 26 Desember hingga Minggu, 28 Desember 2025.

Dalam rilis resmi yang diperbarui Jumat, 26 Desember 2025 pukul 08.02 WIB, BMKG menyebutkan sebagian besar wilayah Kalbar berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, sehingga masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap dampak cuaca ekstrem.

BACA JUGA:BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 26–28 Desember 2025

Pada Jumat, 26 Desember 2025, wilayah yang berstatus Waspada atau berpotensi hujan sedang hingga lebat meliputi Kabupaten Bengkayang, Kayong Utara, Kubu Raya, Landak, Melawi, Sambas, Sanggau, Sekadau, serta Kota Singkawang. Sementara itu, wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Ketapang, dan Sintang masuk kategori Siaga dengan potensi hujan lebat hingga sangat lebat.

Memasuki Sabtu, 27 Desember 2025, potensi hujan sedang hingga lebat diprakirakan semakin meluas. Daerah yang diperkirakan terdampak antara lain Kabupaten Bengkayang, Kapuas Hulu, Kayong Utara, Ketapang, Kubu Raya, Landak, Melawi, Mempawah, Sambas, Sanggau, Sekadau, Sintang, serta Kota Pontianak.

BACA JUGA:BMKG Kalbar Rilis Potensi Hujan Harian 26 Desember–1 Januari 2026

Sementara pada Minggu, 28 Desember 2025, BMKG mencatat hampir seluruh wilayah Kalimantan Barat berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat. Wilayah tersebut mencakup Kabupaten Bengkayang, Kapuas Hulu, Kayong Utara, Ketapang, Kubu Raya, Landak, Melawi, Mempawah, Sambas, Sanggau, Sekadau, Sintang, serta Kota Pontianak dan Kota Singkawang.

BMKG menjelaskan, potensi cuaca hujan ini perlu diwaspadai karena dapat memicu banjir, genangan, dan tanah longsor, khususnya di wilayah rawan bencana dan daerah dengan sistem drainase kurang baik.

BACA JUGA:BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 25–27 Desember 2025

Meski demikian, BMKG Kalbar memastikan tidak terdapat potensi angin kencang di wilayah Kalimantan Barat selama periode 26 hingga 28 Desember 2025 atau dinyatakan nihil.

BMKG mengimbau masyarakat untuk terus memantau perkembangan informasi cuaca terbaru melalui kanal resmi BMKG serta menyesuaikan aktivitas luar ruangan dengan kondisi cuaca.

Sumber: