Mengatasi Tantrum pada Anak, Strategi Bijak untuk Orang Tua
Cara Pahami Penyebab Tantrum untuk Reaksi Orang Tua yang Efektif-Pixabay-https://pixabay.com/photos/boy-teen-schoolboy-anger-angry-2736659/
7. Identifikasi Pertanda Tantrum akan Terjadi
Beberapa anak menunjukkan pertanda sebelum tantrum terjadi. Mungkin mereka menjadi diam, menarik diri, atau menunjukkan tanda-tanda ketidaknyamanan. Orang tua yang peka dapat belajar mengenali pertanda ini dan mencoba mengatasi situasi sebelum tantrum mencapai puncaknya.
8. Berikan Pujian untuk Perilaku Positif
Memberikan pujian untuk perilaku positif dapat menjadi penguat yang kuat. Ketika anak berhasil mengatasi situasi tanpa tantrum atau mengekspresikan emosi mereka secara positif, berikan pujian dan dorongan. Ini membantu memperkuat perilaku yang diinginkan.
9. Tetap Terlibat dalam Kegiatan Bersama
Melibatkan anak dalam kegiatan yang menyenangkan bersama orang tua dapat membantu mengurangi peluang tantrum. Memberikan perhatian positif dan waktu bersama dapat menciptakan ikatan yang kuat dan membantu anak merasa dihargai.
10. Ajukan Bantuan Jika Diperlukan
Jika tantrum anak terus berlanjut atau menjadi semakin sulit diatasi, penting untuk mencari bantuan. Konsultasikan dengan profesional kesehatan anak atau ahli psikologi anak untuk mendapatkan saran dan dukungan yang lebih mendalam.
Mengatasi tantrum pada anak memerlukan kombinasi kesabaran, pengertian, dan pendekatan yang bijak. Orang tua berperan penting dalam membimbing anak mengelola emosinya dan belajar cara yang lebih sehat untuk menyampaikan perasaan. Dengan menggunakan strategi yang tepat, tantrum dapat diatasi dengan lebih efektif, menciptakan hubungan yang lebih positif antara orang tua dan anak.***
Sumber: