Rentcar MaC
Mau iklan?

Karhutla di Teluk Lais Sungai Ambawang Hanguskan hingga Puluhan Hektar

Karhutla di Teluk Lais Sungai Ambawang Hanguskan hingga Puluhan Hektar

Kebakaran Hutan dan Lahan di Teluk Lais, Kecamatan Sungai Ambawang Menghanguskan Hingga Puluhan Hektar.--

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, KUBU RAYA - Kebakaran lahan kembali terjadi di Kabupaten Kubu Raya, tepatnya di wilayah Teluk Lais, Desa Teluk Bakung, Kecamatan Sungai Amabwang. Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kubu Raya segera turun ke lapangan, Kamis (25/7/2024).

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 15.30 WIB sore hari menjadi tambah daftar panjang insiden serupa yang kerap terjadi di Kalimantan Barat, khususnya di Kubu Raya pada beberapa hari terakhir.

Menurut keterangan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kubu Raya, Herry Purwoko, kebakaran lahan di Teluk Lais, Desa Teluk Bakung, disebabkan oleh aktivitas masyarakat membuka lahan. Praktik pembukaan lahan dengan cara membakar yang dilakukan oleh masyarakat setempat membuat lahan terbakar.

"Penyebab kebakaran dilakukan oleh oknum membuka lahan," ujar Kepala BPBD Kubu Raya Herry Purwanto kepada PontianakinfoDisway saat dihubungi.

BACA JUGA:Karhutla Landa Desa Rasau Jaya Umum Kubu Raya, 10 Hektar Lahan Hangus

Herry menambahkan, hingga menjelang malam hari, ketebalan kabut asap yang menyelimuti area Sungai Amabwang muncul dari lokasi tersebut di mana terjadinya kebakaran lahan cukup luas.

"Kami masih terus berusaha melakukan pemadaman. Membagi tim di beberapa lokasi yang salah satunya di Teluk Lais," ungkapnya.

Herry menuturkan terkait luasnya wilayah pihaknya memperkirakan sekitar puluhan hektar dikarenakan angin berhembus cukup kencang yang membuat api mudah menjalar.

"Hingga saat ini, perkiraan lahan yang terbakar mencapai puluhan hektar," ungkapnya.

Selain hembusan angin kencang yang membuat api susah dijinakkan, juga kendala air yang susah diakses sehingga menyulitkan pihaknya memadamkan api. Karena akses yang cukup jauh dari akses parit. Jikapun ada tertutup oleh rumput dan semak.

"Akses air jauh. Sulit untuk dipadamkan," tutup Herry.

Sumber: [email protected]