Rentcar MaC
Mau iklan?

Mengintip Harta Kekayaan 5 Komisioner KPU Provinsi Kalbar, Ada yang Punya Kas 500 Perak!

Mengintip Harta Kekayaan 5 Komisioner KPU Provinsi Kalbar, Ada yang Punya Kas 500 Perak!

--Tribunpontianak.co.id

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID Intip Harta Kekayaan 5 Komisioner KPU Provinsi Kalbar dalam artikel ini.

5 Komisioner KPU Provinsi Kalbar tersebut adalah Muhammad Syarifuddin Budi, Syarifah Nuraini, Heru Hermansyah, Suryadi dan Kartono Nuryadi.

Muhammad Syarifuddin Budi atau MS Budi sebelumnya adalah pimpinan Komisi Penyiaran indonesia Daerah (KPID) Kalbar.

Heru Hermansyah sementara itu Anggota KPU Kota Pontianak.

Lalu Kartyono Nuryadi Anggota KPU Kabupaten Ketapang.

Syarifah Nuraini diketahui Anggota KPU Kabupaten Kubu Raya.

Sedangkan Suryadi pernah menjadi anggota PPK di Sungai Kakap, Kubu Raya.

Sebagai penyelenggara negara, kelima Komisioner KPU Provinsi Kalbar ini diamanahkan untuk melaporkan Harta Kekayaannya kepada negara.

Pelaporan itu sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara Yang Bersih dan Bebas Dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.

Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara atau LHKPN sendiri menjadi bagian penting upaya mencegah tindak korupsi.

Penyampaian LHKPN selama Wajib LHKPN menjabat dilakukan secara periodik setiap 1 tahun sekali atas Harta Kekayaan yang dimiliki per posisi 31 Desember.

LHKPN itu diserahkan kepada KPK paling lambat tanggal 31 Maret pada tahun berikutnya.

Dilansir dari laman e-LHKPN Rabu 29 Mei 2024, berikut Harta Kekayaan kelima Komisioner KPU Provinsi Kalimantan Barat 2023-2028.

1. MS Budi MS Budi tercatat melaporkan Harta Kekayaannya pada 20 Juli 2023 khusus awal menjabat.

Berdasarkan LHKPN ini, ia memiliki total Harta Kekayaan sebesar Rp. 1,6 Miliar.

Dua unit tanah dan bangunan di Pontianak jadi penyumbang terbesar Harta Kekayaannya.

Ia juga memiliki dua mobil dan dua buah sepeda motor.

Termasuk diantara Kas dan setara Kas sebesar Rp. 632 juta.

2. Syarifah Nuraini Syarifah Nurani diketahui teranyar menyampaikan Harta Kekayaannya pada 24 Maret 2023.Sesuai dengan LHKPN itu ia memiliki total Harta Kekayaan sebesar Rp. 1 Miliar.

Delapan unit aset tak bergerak di Kubu Raya jadi penyumbang terbesar Harta Kekayaannya.

Disektor alat transportasi dan mesin ia melaporkan dua unit sepeda motor.

Syarifah Nuraini juga punya harta bergerak lainnya Rp. 78,2 juta dan kas sebesar Rp. 3,3 juta.

3. Heru Hermansyah

Heru Hermansyah tercatat terakhir kali menyampaikan Harta Kekayaannya pada 13 Januari 2022.

 

Berdasarkan LHKPN itu ia memiliki total Harta Kekayaan sebesar Rp. 123 juta

Ia memiliki sebuah aset tak bergerak di Pontianak dan sebuah sepeda motor jenis Honda.

Heru Hermansyah juga punya Harta Bergerak lainnya sebesar Rp. 17 juta.

Sedangkan Kas dan setara Kas miliknya hanya Rp. 500 atau 500 perak.

4. Kartono Nuryadi

Kartono Nuryadi teranyar melaporkan Harta Kekayannya pada 9 Januari 2023.

Berdasarkan LHKPN ini ia memiliki total Harta Kekayaan sebesar Rp. 969 juta.

Dua unit tanah dan bangunan di Ketapang jadi penyumbang terbesar Harta Kekayaannya.

Ia juga melaporkan sebuah mobil dan dua unit sepeda motor disektor alat transportasi dan mesin.

Kartono Nuryadi juga punya harta lainnya senilai belasan juta dan Kas Rp. 70 juta.

5. Suryadi

Suryadi menjadi yang paling terbaru melaporkan Harta Kekayaannya.

LHKPN itu disampaikannya pada 29 Maret 2024 untuk LHKPN periodik 2023.

Berdasarkan LHKPN tersebut, Suryadi memiliki total Harta Kekayaan sebesar Rp. 161 juta.

Suryadi melaporkan sebuah tanah dan bangunan Warisan di Kubu Raya.

 

Ia juga memiliki dua sepeda motor dan Kas sebesar Rp. 31,4 juta.

Baca Berita Seputar Harta Kekayaan Pejabat Disini!

Dapatkan Informasi Terkini dari  PONTIANAKINFO.DISWAY.ID

Publish: Rifaldi

Sumber: tribunpontianak.co.id