Tarik Ulur Biaya UKT Unsoed, Mahasiswa Protes Naik 5 Kali Lipat Lebih
--
PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Ratusan pelajar yang sedang belajar di Unsoed Purwokerto melakukan demonstrasi menolak kenaikan biaya kuliah tunggal di Gedung Rektorat Jawa Tengah.
Muhammad Hafidz Baihaqi, yang menjabat sebagai Menteri Aksi dan Propaganda Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unsoed, menyatakan bahwa demonstrasi dilakukan sebagai respons terhadap kenaikan drastis dalam uang kuliah tunggal (UKT) untuk mahasiswa baru tahun 2024 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Hafidz mencatat bahwa Program Studi Keparawatan Kelas Internasional telah menetapkan biaya UKT terbesar sebesar Rp52 juta pada tahun 2024. Jumlahnya naik hampir lima kali lipat dari tahun 2023 yang hanya Rp9 juta.
Program studi lain di Fakultas Hukum memiliki biaya paling tinggi sebesar Rp3 Juta. Hafidz menyatakan, "Dengan peraturan baru ini, kenaikan menjadi Rp14, 5 Juta," saat dihubungi pada hari Senin, tanggal 29 April 2024.
BACA JUGA : Gunung Ibu Mengalami Erupsi Vulkanik ! Ketinggian Semburan Abu Mencapai 2.000 Meter
Menurut Hafidz, peningkatan juga terjadi di jurusan lain. Penyebabnya adalah karena adanya kebijakan baru dari Rektor terkait dengan UKT yang menyebabkan kenaikan biaya tersebut. Peraturan tersebut adalah Peraturan Rektor Nomor 6 Tahun 2024 yang telah diresmikan pada 4 April 2024.
Sumber: disway kalbar