Taruna 19 Tahun Tewas di Sekolah Dinas Pelayaran, Senior Pukuli Akibat Salah Pakai Baju

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Jenazah Putu Satria Ananta Rastika (19), seorang siswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta, telah dipindahkan dari rumah duka B ke rumah duka A di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, pada hari Sabtu (4/5).

 

Kematian seorang siswa STIP disebabkan oleh penyebaran budaya kekerasan yang tidak diatasi di sekolah ikatan dinas. Meskipun demikian, Kementerian Perhubungan mengklaim bahwa mereka telah melakukan perbaikan dari kejadian-kejadian sebelumnya.

 

 

Menurut Ubaid Matraji, Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI), kekerasan yang dilakukan oleh senior terhadap junior merupakan masalah yang menjadi bagian dari "kurikulum tersembunyi" di institusi pendidikan yang memiliki ikatan dinas.

 

Namun, Adita Irawati, yang merupakan Juru Bicara Kemenhub, menyangkal bahwa ada pembiaran terhadap kekerasan di sekolah-sekolah yang dikelola oleh Kemenhub.

 

BACA JUGA : Ancaman Bunuh Diri Gara-gara Mental Health, Gen Z Ingin Adanya Layanan Konsultasi Online

 

Selain itu, dia menyebutkan bahwa Kementerian Perhubungan telah membentuk tim untuk menyelidiki secara internal terkait insiden ini dan meningkatkan pengawasan terhadap siswa sekolah tinggi di bawah naungan Kemenhub.

 

Sumber: disway kalbar