BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 7–9 September 2025

PONTIANAKINFO.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Supadio mengeluarkan peringatan dini cuaca tiga harian untuk wilayah Kalimantan Barat. Peringatan ini berlaku mulai Minggu, 7 September hingga Selasa, 9 September 2025. Sejumlah kabupaten/kota diprediksi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

Minggu, 7 September 2025

BMKG memprediksi potensi hujan sedang hingga lebat terjadi di Kabupaten Kapuas Hulu, Kayong Utara, Ketapang, Melawi, Mempawah, Sanggau, Sekadau, Sintang, Bengkayang, Kubu Raya, Sambas, serta Kota Pontianak dan Kota Singkawang.

Sementara itu, Kabupaten Bengkayang, Kubu Raya, dan Sambas masuk kategori siaga dengan potensi hujan lebat hingga sangat lebat.

BACA JUGA:BMKG Rilis Potensi Hujan Harian di Kalimantan Barat 7–13 September 2025

Senin, 8 September 2025

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi melanda sebagian besar wilayah Kalbar. Daerah yang perlu diwaspadai antara lain Kabupaten Bengkayang, Kapuas Hulu, Kayong Utara, Ketapang, Landak, Melawi, Mempawah, Sambas, Sanggau, Sekadau, Sintang, Kubu Raya, serta Kota Singkawang.

Selasa, 9 September 2025

Pada hari Selasa, hujan sedang hingga lebat diprediksi kembali meluas. Wilayah terdampak mencakup Kabupaten Bengkayang, Kapuas Hulu, Kayong Utara, Ketapang, Landak, Melawi, Mempawah, Sambas, Sanggau, Sekadau, Sintang, Kubu Raya, serta Kota Pontianak dan Kota Singkawang.

BACA JUGA:Gerhana Bulan Total Terjadi 7 September 2025, BMKG Kalbar Rilis Jadwal Lengkap

Kondisi Angin

BMKG memastikan tidak ada potensi angin kencang yang signifikan di Kalimantan Barat selama periode 7–9 September 2025. Kondisi ini memberi sedikit kelonggaran, namun curah hujan yang tinggi tetap berpotensi menimbulkan banjir, genangan air, hingga longsor di beberapa wilayah rawan.

Imbauan BMKG

Masyarakat diminta tetap waspada dan memantau informasi resmi BMKG. Warga di daerah pesisir, bantaran sungai, serta perbukitan dihimbau lebih berhati-hati menghadapi potensi cuaca ekstrem yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari maupun transportasi darat.

Sumber: