Tersedia di Berbagai Tempat, 5 Tempat Charge Mobil Listrik di Indonesia

PONTIANAKINFO.COM - Seiring dengan meningkatnya adopsi kendaraan listrik di Indonesia, tempat charge mobil listrik kini semakin mudah diakses. Ketersediaan infrastruktur pengisian daya yang semakin merata menjadi faktor penting dalam mendukung kenyamanan dan efisiensi mobilitas harian maupun perjalanan jarak jauh bagi pengguna kendaraan listrik.

Bagi pemilik mobil listrik, terutama yang tinggal di kawasan perkotaan, mengetahui lokasi serta jenis fasilitas pengisian daya menjadi hal krusial untuk memastikan perjalanan tetap lancar. Berikut adalah lima tempat yang biasanya menyediakan charger mobil listrik di Indonesia. 

1. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU)

SPKLU merupakan jaringan infrastruktur pengisian daya publik yang disediakan oleh berbagai pihak, termasuk PLN dan pengelola swasta. Fasilitas ini biasanya menyediakan dua jenis pengisian daya: pengisian cepat (DC) dan pengisian normal (AC). Lokasi SPKLU juga terus berkembang dan diperbanyak. 

Berikut adalah beberapa contoh lokasi SPKLU populer di kawasan Jabodetabek meliputi:

• DoubleTree by Hilton, Jakarta Pusat
  
  

• KFC S. Parman, Jakarta Barat
  
  

• Brooklyn Apartment dan Bsplash Waterplay di Bekasi
  

2. Pengisian Daya di Rumah

Mengisi daya di rumah adalah opsi paling praktis bagi pengguna kendaraan listrik. Anda dapat mengisi daya semalaman tanpa perlu antre atau keluar rumah. Selain itu, adanya pengisi daya pribadi di rumah memungkinkan proses pengisian menjadi lebih fleksibel dan efisien. Juga, pengisian daya di rumah memungkinkan pemilik EV untuk memanfaatkan tarif listrik malam hari yang lebih murah. Sehingga, biaya operasional kendaraan pun menjadi lebih hemat.

Untuk mendukung hal ini, produsen seperti Wuling biasanya memberikan perangkat pengisian daya AC. Adapun, sebagai contoh, Wuling menyediakan perangkat pengisian daya AC dengan daya 7 kW beserta instalasi secara gratis kepada konsumen saat membeli unit EV mereka.

3. Pengisian Daya di Tempat Kerja

Beberapa perusahaan di Indonesia mulai menyediakan fasilitas pengisian daya di area parkir karyawan. Langkah ini tidak hanya mendukung penggunaan kendaraan listrik, tetapi juga memberikan kenyamanan bagi karyawan karena dapat mengisi daya selama jam kerja.

Inisiatif seperti ini diperkirakan akan terus berkembang seiring meningkatnya adopsi kendaraan listrik di sektor swasta. Beberapa perusahaan bahkan mengintegrasikan fasilitas ini sebagai bagian dari kebijakan keberlanjutan (sustainability) dan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).

4. Pusat Perbelanjaan dan Tempat Umum

Banyak pusat perbelanjaan kini dilengkapi dengan fasilitas pengisian daya sebagai bagian dari layanan premium bagi pengunjung. Tentu, adanya fasilitas ini memungkinkan pengunjung bisa mengisi daya sambil berbelanja atau bersantai bersama keluarga.

Stasiun pengisian daya di pusat perbelanjaan biasanya masih tersedia di tempat-tempat tertentu saja. Misalnya, di area Bali, pengisian daya sudah tersedia di Living Plaza dan Sentosa Seafood. Mall-mall besar di kota metropolitan seperti Jakarta dan Surabaya bahkan terus menambah titik pengisian daya, bahkan beberapa di antaranya telah mendukung pengisian cepat (DC Fast Charging) untuk mendukung pengisian daya yang lebih cepat dan efisien. 

5. Rest Area Jalan Tol

Untuk perjalanan antarkota, rest area di sepanjang tol Trans Jawa dan lainnya kini mulai dilengkapi dengan SPKLU berkapasitas tinggi. Fasilitas ini memungkinkan pengguna EV untuk mengisi daya cepat (DC fast charging) sambil beristirahat sejenak, sehingga perjalanan jauh tetap aman dan efisien.

Rekomendasi Mobil Listrik 

Dengan semakin tersebarnya infrastruktur pengisian daya, memilih mobil listrik yang mendukung fleksibilitas dalam pengisian daya menjadi kunci kenyamanan. Dalam hal ini, Wuling menghadirkan Wuling Air EV yang dirancang untuk menyesuaikan dengan berbagai gaya hidup dan kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia.

Wuling Air EV adalah mobil yang ideal untuk mobilitas harian di wilayah perkotaan karena desainnya yang compact. Wuling  Air EV sendiri hadir dalam dua varian baterai yaitu Standard Range sebesar 17,3 kWh dengan jarak tempuh hingga 200 km dan Long Range yang memiliki baterai berdaya 26,7 kWh dengan jarak tempuh hingga 300 km.

Ketersediaan tempat charge mobil listrik yang semakin luas membuat penggunaan kendaraan listrik di Indonesia menjadi lebih praktis dan terjangkau. Lebih dari itu, produsen seperti Wuling  juga mendukung adopsi mobil listrik di Indonesia. 

Hal ini karena Wuling tidak hanya menawarkan kendaraan listrik berkualitas saja. Sebab, mereka juga menawarkan dukungan lengkap melalui program Worry-Free yang mencakup garansi, perawatan gratis, hingga fasilitas pengisian daya di rumah. Karena itu, segera kunjungi dealer resmi Wuling terdekat dan miliki mobil listrik yang didukung oleh program Worry-Free Bersama Wuling EV hari ini.

 

Sumber: