KPAD Angkat Suara: Tanggapi Pembongkaran Identitas Anak yang Meningkat
wawancara ketua KPAD bersama harian disway kalbar-Erwin Irvandi Putra-Disway Kalbar
PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Keberadaan anak-anak dalam situasi yang meresahkan akibat pembongkaran identitas mereka telah menjadi sorotan penting dalam diskusi publik. Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) bersuara tegas terkait isu ini, menyoroti meningkatnya kasus-kasus yang menimpa anak-anak dan menyuarakan keprihatinan atas keamanan dan kesejahteraan mereka.
Ketua KPAD, menyampaikan kekhawatiran yang mendalam terhadap fenomena pembongkaran identitas anak yang semakin meresahkan. Ketua KPAD mengungkapkan “Melalui media ini kami menghimbau, seluruh lapisan Masyarakat, orang tua, keluarga aparat penegak hukum, semuanya Bersama saling bahu membahu menegakkan undang undang nomor 35 tahun 2014 tentang bagaimana menjaga harkat dan martabat anak menjaga identitas anak” wawancara Bersama harian disway (27/02/2024) anak-anak menjadi sangat rentan terhadap eksploitasi dan bahaya fisik maupun psikologis akibat dari tindakan tersebut. Perlunya tindakan cepat dan efektif untuk melindungi hak-hak anak dan mencegah terjadinya penyalahgunaan lebih lanjut.
BACA JUGA:Pilkada Pontianak 2024: Siapakah Bakal Calon Walikota Masa Depan yang Berpotensi?
Menanggapi isu ini, KPAD telah mengambil serangkaian langkah. Mereka bekerja sama dengan lembaga-lembaga terkait dan pihak kepolisian untuk meningkatkan pengawasan terhadap kasus-kasus pembongkaran identitas anak. Selain itu, KPAD juga mengintensifkan kampanye sosialisasi di masyarakat tentang pentingnya melindungi anak-anak dari segala bentuk kekerasan dan eksploitasi.
Bukan hanya itu, KPAD juga mengajak seluruh komponen masyarakat untuk turut serta dalam upaya perlindungan anak. Mereka mendorong semua pihak yang terlibat dalam kehidupan anak-anak untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga keamanan dan kesejahteraan anak-anak. Dengan kerjasama yang kuat dari semua pihak, diharapkan kasus-kasus pembongkaran identitas anak dapat dicegah dan anak-anak dapat tumbuh dalam lingkungan yang aman dan mendukung.
BACA JUGA: Kunjungan Penjabat Gubernur Kalbar: Kesiapan Stok Beras untuk HBKN dan Idulfitri
Dengan berbagai langkah yang diambil, KPAD menegaskan komitmennya untuk melindungi hak-hak anak dan mengatasi kasus-kasus pembongkaran identitas anak dengan serius. Mereka memastikan bahwa setiap anak memiliki hak untuk tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang aman, mendukung, dan penuh kasih sayang. Semua pihak diajak untuk bersatu dalam upaya menjaga keamanan dan kesejahteraan anak-anak, karena masa depan mereka adalah masa depan bangsa yang kita cintai.
Sumber: disway kalbar