Program dan Kegiatan Dinilai Positif, Formapi Yakin ATR/BPN Dapat Pertahankan Legacy Menteri Sebelumnya

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, MELAWI - Dalam kunjungannya ke beberapa Kantor pertanahan di wilayah Provinsi Kalimantan Barat, Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/BPN), Ossy Dermawan memberikan apresiasi tinggi kepada jajaran karena dinilai cukup berprestasi dan berhasil bekerja baik hingga memperoleh capaian signifikan di bidang administrasi pertanahan dan tata ruang. 

Pencapaian dan prestasi ATR/BPN tentu bukan kerja sendirian, tetapi dengan dukungan sinergi dan kolaborasi dari Pemprov dan Pemda se-provinsi Kalimantan Barat. Misalnya Target Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun ini, sudah mendekati 100 persen penyelesaiannya. 

Selain kegiatan yang bersifat internal, ATR/BPN melalui Wamen Ossy Dermawan juga membagikan ratusan sertifkat tanah kepada masyarakat, pemerintah daerah, dan BUMN. Tak hanya milik pribadi dan pemerintah, ATR/BPN juga membagikan sertipikat tanah wakaf untuk masjid dan pesantren di Kabupaten Kubu Raya. Adapun sertipikat yang diserahkan sudah berupa Sertipikat Tanah Elektronik sehingga memberikan keamanan lebih bagi masyarakat.

BACA JUGA: Formapi IPK Kalbar Dukung Presiden Prabowo, Minta Cakada Fokus Infrastruktur ke Depan

"Kalimantan Barat merupakan salah satu provinsi yang sangat penting untuk dikunjungi, mengingat sederet prestasi dan capaian yang telah diraih di bidang pengelolaan tanah dan tata ruang. Saya selaku Wakil Menteri ATR/BPN sangat senang dan berbahagia, adanya Sertipikat Elektronik ini adalah bentuk perlindungan hukum yang lebih kuat dibandingkan sertipikat konvensional sebelumnya," ucap Ossy Dermawan.

Kunjungan Wamen ATR/BPN Ossy Dermawan Ke Kalimantan Barat mendapat respon positif dari Iwan Dharmawan selaku ketua Forum Masyarakat Peduli Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Formapi IPK). Iwan, sapaan akrabnya menilai dedikasi pegawai di daerah menjadi lebih bersemangat dalam menjalankan tugas. Kunjungan ini juga menjadi momen penting untuk memperkuat sinergi dalam mendukung pengelolaan tanah yang berkelanjutan.

“Saya kira kunjungan Wamen ATR/BPN ini sebagai bukti keseriusan pemerintahan Prabowo-Gibran yang baru terbentuk segera melakukan langkah-langkah konsolidasi cepat antara pusat dan daerah”, ujar Iwan.

Program dan kegiatan ATR/BPN saat ini juga dinilai menarik perhatian masyarakat. Dengan legacy yang kuat menteri sebelumnya, Formapi menilai ATR/BPN dapat meneruskan prestasi saat dipimpin oleh AHY. Sebagaimana diketahui, dalam waktu 8 bulan kerja, AHY segera turun ke lapangan mempelajari berbagai persoalan. Kala itu, AHY bertekad akan melanjutkan pekerjaan-pekerjaan dan bertekad memberi kepastian hukum di sektor agraria sehingga Indonesia makin dipercaya oleh investor dan pertumbuhan ekonomi akan meningkat.

“Legacy yang ditinggalkan oleh menteri sebelumnya begitu kuat, tidak mengherankan media ternama seperti CNBC Indonesia, memberikan penghargaan kepada Agus Harimurti Yudhoyono sebagai Breakthrough Leader In Transforming Policy. Harapan besar masyarakat kepada ATR/BPN dalam mengatasi persoalan agraria tampaknya akan dilanjutkan oleh pemerintahan saat ini,” tutup Iwan.

Sumber: disway kalbar