PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Pasangan calon (Paslon) nomor urut 1, Edi Rusdi Kamtono dan Bahasan, menyampaikan visi, misi, dan program kerja mereka dalam debat publik perdana calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak pada Rabu, 6 November 2024.
Bertempat di Hotel Aston Pontianak, debat ini mengusung tema "Pengembangan Ekonomi, SDM, dan Layanan Publik yang Inovatif dan Profesional Menuju Masyarakat Kota Pontianak yang Sejahtera."
Dalam penyampaian visinya, Edi Kamtono menyatakan komitmennya untuk melanjutkan pembangunan Kota Pontianak yang telah mereka rintis selama masa kepemimpinan sebelumnya. Dia mengajak masyarakat untuk memberikan dukungan agar Pontianak terus maju dan mencatatkan prestasi yang lebih besar lagi.
“Bapak, Ibu, 21 hari dari sekarang kita akan menentukan masa depan Kota Pontianak. Pilihannya apakah terus maju, meneruskan prestasi Pontianak, atau harus berhenti karena penyesuaian,” tegas Edi.
BACA JUGA:Begini Suasana Menjelang Debat Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Pontianak Edi-Bahasan
Edi menegaskan, bahwa bagi dirinya dan Bahasan, prestasi Pontianak tidak boleh terhenti. Mereka bertekad menjadikan Pontianak semakin maju sebagai magnet investasi dengan ekonomi lokal yang tangguh dan keharmonisan di antara warganya.
“Kita sudah merasakan perubahan nyata di mana Pontianak berkembang pesat menjadi magnet investasi dengan ketangguhan ekonomi lokal, dengan selalu menjaga keharmonisan warganya,” ujarnya.
Dia menambahkan bahwa bukti nyata harus menjadi pertahanan utama mereka, bukan sekadar janji.
Sebagai wujud dari komitmen tersebut, Edi memaparkan pencapaian yang telah diraih selama masa kepemimpinan mereka, termasuk dalam penurunan angka pengangguran di Pontianak.
“Di saat tingkat pengangguran nasional dan provinsi naik dalam 2018-2023, Kota Pontianak membuktikan bahwa kita sanggup menurunkan tingkat pengangguran hingga 3,4 persen. Peningkatan ekonomi kita turut menyumbang peningkatan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) kota yang naik lebih dari 11 juta atau menjadi lebih dari 40 juta di akhir masa jabatan kami,” jelasnya.
BACA JUGA:Mimpi Kote Rumah Kite, Edi-Bahasan Siap dengar Aspirasi dan Diskusi dengan Anak Muda Pontianak
Lebih lanjut, Edi juga menyebut keberhasilan Pontianak dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang kini menjadi yang tertinggi di Kalimantan Barat.
“IPM kota Pontianak adalah yang terbaik se-Kalimantan Barat, bahkan tingkat kesejahteraan IPM kita tertinggi dalam 10 tahun terakhir,” ungkapnya.
Ke depan, Edi dan Bahasan menekankan pentingnya meningkatkan investasi, produktivitas UMKM, serta pengembangan keterampilan anak muda. Edi juga menyoroti pentingnya menekan kesenjangan ekonomi untuk menciptakan kesejahteraan yang merata.
“Kota Pontianak harus ditata agar hijau, nyaman, dan indah untuk semua warganya,” imbuhnya.