Cara Dekranasda Kota Pontianak Kenalkan Kerajinan Lokal ke Pasar Global pada Masa Kepemimpinan Edi-Bahasan

Jumat 25-10-2024,12:40 WIB
Reporter : Muhammad Zibi Alifiqri, S. Pd
Editor : Tim Redaksi

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Pada masa kepemimpinan Dekranasda Kota Pontianak periode 2018-2023 berhasil meraih berbagai penghargaan atas upayanya dalam memajukan kerajinan lokal.

Di bawah arahan Edi-Bahasan saat menjabat sebagai Walikota, Dekranasda Kota Pontianak melakukan berbagai inovasi dan promosi untuk mengenalkan produk kerajinan khas daerah ke pasar internasional. 

Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari visi mereka untuk memperluas pasar kerajinan dan kriya khas Pontianak, meningkatkan nilai ekonomi, dan membuka peluang bagi para perajin lokal untuk berkembang.

Dekranasda Pontianak tak hanya fokus pada promosi di tingkat nasional, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam pameran dan program kolaborasi di kancah internasional. 

BACA JUGA:5 Tahun Kepemimpinan Edi-Bahasan : Deretan Penghargaan Bergengsi Menyulap Pontianak jadi Kota Berprestasi

Salah satu strategi utama yang dijalankan adalah menghadirkan produk kriya khas Pontianak, seperti tenun ikat, anyaman, dan aksesori etnik, dalam event global dan platform digital. 

Dengan demikian, kerajinan Pontianak tak hanya diminati oleh masyarakat lokal, tetapi juga menarik perhatian para kolektor dan konsumen dari berbagai negara.

Dekranasda Kota Pontianak periode 2018-2023 menunjukkan komitmen yang kuat untuk mengenalkan kerajinan dan kriya lokal ke pasar global, sebagaimana terlihat dalam momen penyerahan penghargaan pada gambar di atas.

Penghargaan tersebut mencerminkan apresiasi atas kontribusi besar dalam mendukung para pengrajin lokal untuk menembus pasar yang lebih luas. 

BACA JUGA:Merajut Mimpi, Edi-Bahasan Rayakan Ulang Tahun Kota Pontianak ke-253 dengan Visi Pembangunan Berkelanjutan

Selain itu, Ibu Ketua Dekranasda Kota Pontianak juga aktif mempromosikan produk unggulan daerah, salah satunya adalah kain tenun corak insang, yang merupakan bagian dari kekayaan budaya Pontianak.

Sejalan dengan visi tersebut, Dekranasda terus berupaya meningkatkan pasar kerajinan lokal agar lebih dikenal masyarakat luas, baik di tingkat nasional maupun internasional. 

Salah satu program yang digagas adalah mengenalkan dan mempromosikan kain tenun corak insang sebagai Wastra Kota Pontianak, mempertegas identitas dan potensi kriya daerah sebagai daya tarik budaya dan ekonomi.

Dekranasda Kota Pontianak di bawah kepemimpinan Edi-Bahasan selama periode 2018-2023 menunjukkan dedikasi tinggi dalam mengembangkan kerajinan lokal. 

Kategori :