"Kami datang mau berkabar. Saya dan pak Cagub minta doa restu. Kami minta sedekah suara," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Satono menegaskan bahwa mencari pemimpin Kalbar mesti yang tahu kondisi daerah secara keseluruhan. Bukan hanya satu daerah saja.
"Cari gubernur jangan hanya yang membangun kota saja. Cari pemimpin itu yang tahu kondisi dan peduli terhadap semua masyarakat," kata Satono.
Sementara itu, Cagub Ria Norsan mengatakan, telah menyerap berbagai harapan dari warga Sambas yang akan dipenuhinya melalui program kerja yang telah direncanakan bersama Cawagub Krisantus.
BACA JUGA:500 Warga Sungai Kelambu Sambut Norsan, Sarjana Bangun Desa Jadi Program Andalan
"Kami sudah tahu apa yang diinginkan warga Sambas. Kami punya program dan tujuan untuk menyejahterakan masyarakat," jelasnya.
Norsan menyampaikan sejumlah program unggulan yang akan diimplementasikan untuk masyarakat dan daerah Sambas, khususnya di Kecamatan Jawai. Mulai dari peningkatan infrastruktur hingga persoalan pertanian dan nelayan.
"Saya sudah melihat situasinya. Banyak petani, peladang, pekebun dan sebagian besar nelayan. Persoalan pupuk langka dan sulitnya BBM bagi nelayan bakal kita atasi," ujarnya.
Dia mengatakan, program-program ini nantinya akan disinkronkan dengan rencana kerja Satono jika dia terpilih kembali sebagai Bupati Sambas. Sehingga, persoalan masyarakat bisa diatasi bersama secara berjenjang.
BACA JUGA:Kembangkan Industri Lokal, Norsan-Krisantus Dorong Pengelolaan Kopi Liberika hingga Madu Hutan
"Nanti saya terpilih gubernur dan Satono bupati, saya jamin persoalan masyarakat akan teratasi," ujarnya.
Ria Norsan merupakan putra daerah berdarah Sambas. Ibunya, berasal dari Jelutung, sebuah desa yang berada di Kecamatan Pemangkat. Ikatan emosional ini, diyakini akan berdampak pada perhatiannya untuk pembangunan Sambas lebih baik ke depan.