BACA JUGA:Veddriq Leonardo, Atlet Climber Asal Pontianak Berhasil Sumbang Medali Emas di Olimpiade Paris 2024
Orang Tua Sempat Menentang
Diketahui juga sebelumnya orang tua Veddriq menentang untuk jadi atlet panjat tebing, mengingat olahraga tersebut cukup beresiko, orang tua Veddriq sempat menyarankan untuk berkerja di kantoran. Namun dengan keseriusan Veddriq dan doa dari orang tua, Veddriq bisa mencapai titik ini.
"Kami tu sebelumnya kecewa, karena kami pengennya Veddriq ni kerja di kantoran atau apa, cuman Veddriq bilang ndak apa, yang penting mama sama papa doa buat abang dan ini juga bisa menjamin masa depan," kata Sumaryanto dan Rosita.
Alumni Ninja Warrior
Sebelumnya juga Veddriq pernah mengikuti acara Ninja Warrior pada tahun 2017. Acara tersebut diketahui dilakukannya secara diam-diam. Namun nasib berkata lain, Veddriq hanya bisa sampai di level kelima.
"Pernah dia ikut ninja Warrior, dia ndak bilang tu, cuman minta doa dari kami, cuman di level kelima dia gugur," kata Sumaryanto.
Harapan Orang Tua Veddriq
Tentunya prestasi Veddriq kedepannya tidak hanya sampai disini, tentunya masih banyak event-event lainnya yang menanti Veddriq kedepannya. Harapan kedua orang tua Veddriq tentunya Veddriq tetap fokus latihan, dan tetap konsisten dengan kecepatan level Veddriq sekarang ini.
"Harapannya Veddriq tetap fokus, rajin latihan, dan tetap konsisten untuk event-event berikutnya, tentunya konsisten juga dengan kecepatan Veddriq yang sekarang ini," kata Sumaryanto.
BACA JUGA:Ditanya Soal Posisi Mbappe, Begini Tanggapan Ancelotti!
Kepulangan Veddriq Leonardo
Kepulangan Veddriq sendiri masih belum diketahui, Veddriq sendiri akan menjalani event berikutnya di bulan September mendatang.
"Veddriq belum tau kapan pulang, kalau kemarin biasanya pulang akhir tahun, tapi tahun ini masih belum tau karena September nanti masih ada lomba", tutup Sumaryanto.