PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, MEMPAWAH - Penjabat (PJ) Bupati Mempawah Drs. H. Ismail, M.M., Dandim 1201/Mempawah Letkol Inf Benu Supriyantoko, S.H., dan Kapolres Mempawah AKBP Sudarsono, S.I.K., M.Si., hari ini menggelar apel kesiapsiagaan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di halaman Kantor Bupati Mempawah. Jumat (2/8/2024).
Apel yang dihadiri oleh berbagai elemen terkait ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi dan sinergi dalam penanganan bencana asap akibat karhutla.
Dalam sambutannya, PJ Bupati Drs. H. Ismail menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai upaya untuk membangun semangat kebersamaan di antara seluruh pemangku kepentingan lintas sektoral.
"Melalui kegiatan ini, saya berharap seluruh pihak dapat berkolaborasi dalam mengurangi risiko bencana karhutla," ujar Ismail. Ia juga mengingatkan agar pelajaran dari karhutla pada tahun 2015 dan 2019 dijadikan acuan untuk menghindari dampak buruk yang dapat merusak lahan produktif dan kesehatan masyarakat.
BACA JUGA:Mengenal Sosok Hany, Penari Jaipong Sekaligus Instruktur Zumba Termuda se-Kalbar
Dandim 1201/Mempawah Letkol Inf Benu Supriyantoko menambahkan, keikutsertaan Kodim dalam apel ini mencerminkan komitmen TNI dalam penanggulangan karhutla. Ia juga mengingatkan bahwa penanganan karhutla memerlukan peran aktif dari semua pihak, termasuk masyarakat yang diharapkan tidak membuka lahan dengan cara membakar.
"Apel ini melibatkan berbagai instansi seperti TNI, Polri, Manggala Agni, BPBD, Kejaksaan, DLHK, ormas, dan mahasiswa, serta perwakilan masyarakat," jelas Letkol Benu.
Dandim juga meminta agar kecamatan-kecamatan di Kabupaten Mempawah melaksanakan gelar pasukan serupa untuk memastikan kesiapan dalam menghadapi karhutla. "Kami meminta camat, danramil, dan kapolsek untuk turut melaksanakan gelar pasukan di tingkat kecamatan guna memastikan kesiapan dan keterlibatan langsung dalam pencegahan karhutla. Ini penting untuk menjaga lingkungan kita agar tetap aman dan nyaman," pungkas Letkol Benu.