PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Dua gelandang dan pengemis berhasil ditangkap Satpol PP Kota Pontianak, Selasa (25/6/2024) siang.
Keduanya diketahui melakukan aksinya tersebut di salah satu perempatan lampu merah Kota Pontianak.
Kasatpol PP Kota Pontianak, Ahmad Sudiyantoro mengatakan mengenai penangkapan gepeng ini berdasarkan informasi dari masyarakat yang mengaku resah dengan aksi mereka tersebut.
”Waktu itu mereka bawa kaleng sambil nyanyi, abis itu gitar namun udah disimpan. Nah sekarang malah cat badan jadi manusia silver,” kata Ahmad pontianakkeras.
BACA JUGA:Pencurian Kotak Amal di Masjid Sungai Raya Dalam, Menggunakan Mobil.
Pihaknya masih menangkap dengan orang-orang yang sama. Tujuan mereka tentunya meminta belas kasian dari para pengguna jalan yang melintas, terutama wanita.
” Terkadang mereka ini bikin onar di jalan. Nah, itu yang bikin masyarakat jadi resah dan merasa tidak nyaman,” tambahnya.
Petugas menemukan 1 orang pria berpakaian warna hitam lengkap membawa 2 kantong bubuk warna bersama senjata tajam.
"Sering kali, kami mendapat laporan kalau mereka ini agak sedikit maksa sambil nyanyi dan lain sebagainya,” terangnya.
Ahmad mengatakan bahwa fenomena ini tidak terlepas dari faktor lingkungan sekitar. Ternyata orang yang melakukan aksi tersebut, mereka ini bukan asli warga Kota Pontianak.
”Salah satunya yang kami interogasi yakni manusia silver. Mereka mengaku membeli produk tersebut di online dengan harga 1 bungkusnya berkisar 500 – 600 ribuan,” jelasnya.
Ahmad mengajak kepada masyarakat untuk dapat ikut dan bekerjasama dalam memberantas masalah gepeng yang cukup meresahkan ini.
”Keduanya manusia silver dan black ini kami serahkan ke Dinas Sosial Kota Pontianak guna dilakukan pembinaan,” tutupnya.