Riset MSC: Social Commerce Tumbuh Pesat, Tapi Perempuan Masih Tertinggal di Ekonomi Digital

Rabu 01-10-2025,00:17 WIB
Reporter : Vritimes.com
Editor : Vritimes.com

Untuk mendiseminasikan temuan ini, MSC bersama Kementerian UMKM akan menyelenggarakan webinar pada 25 September 2025 dengan tema: “Akses Pembiayaan bagi Penjual Informal Perempuan dalam Social Commerce”. Acara ini turut dihadiri sejumlah Kementerian dan Lembaga, praktisi, pelaku UMKM dan media.

Riset ini menjadi krusial di tengah pesatnya pertumbuhan social commerce di Indonesia. Sejak diberlakukannya Permendag No. 31 Tahun 2023, pemerintah menegaskan langkah proteksi terhadap UMKM dalam negeri agar tetap terlindungi dari dominasi algoritma platform besar. Dalam praktiknya, kebijakan ini mendorong pengusaha mikro untuk semakin mandiri memanfaatkan platform yang ada, meskipun masih menghadapi tantangan dalam hal integrasi fitur, akses pasar, dan literasi digital.

Namun, peluang untuk membangun ekosistem yang lebih inklusif masih terbuka lebar. Dengan dukungan kebijakan yang tepat, investasi yang berperspektif gender, dan kolaborasi lintas sektor, perdagangan sosial bisa menjadi motor penggerak pemberdayaan ekonomi perempuan dan kelompok rentan.

Saat perempuan dan pengusaha mikro mendapat akses yang setara terhadap pembiayaan, pelatihan, dan perlindungan digital, mereka tidak hanya bertahan, tetapi mampu tumbuh, berinovasi, dan mendorong perubahan di era ekonomi digital Indonesia.

Unduh laporan lengkapnya di sini: https://tinyurl.com/nbr43sk5

Tentang MSC

MSC (MicroSave Consulting) adalah firma konsultasi global yang fokus mendorong inklusi finansial, ekonomi, dan sosial di era digital. Selama lebih dari 25 tahun, MSC telah berkiprah di negara-negara berkembang untuk memperluas akses terhadap layanan keuangan dan mendorong pembangunan sosial serta ekonomi. Hingga kini, MSC telah menjalankan proyek di lebih dari 68 negara dan memiliki kantor di 7 negara di Asia dan Afrika. Lewat berbagai inisiatifnya, MSC telah memberikan dampak langsung maupun tidak langsung kepada lebih dari 55 juta orang, memperkuat inklusi keuangan di berbagai lapisan masyarakat. MSC juga telah berkontribusi dalam pengembangan 275 produk inklusi keuangan dan jumlah ini terus bertambah. Sejak awal berdiri, MSC konsisten berada di garis depan dalam transformasi keuangan digital. Di Indonesia sendiri, selama 12 tahun terakhir, MSC aktif bekerja sama dengan lembaga pemerintah, regulator, dan sektor swasta untuk mendorong kebijakan yang mendukung serta menghadirkan solusi yang berdampak nyata. Untuk lebih jauh mengenal MSC, kunjungi www.microsave.net.
 
Press release ini juga sudah tayang di VRITIMES.
Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Terkini