Festival Budaya Tionghoa Bakcang 2576 Masuk Kalender Wisata Kota Pontianak

Sabtu 31-05-2025,13:36 WIB
Editor : Muhammad Zibi Alifiqri, S. Pd

PONTIANAKINFO.COM, PONTIANAK - Suasana meriah mewarnai Festival Bakcang 2576 yang digelar di Taman Alun Kapuas, pada Sabtu, 31 Mei 2025. Festival Bakcang merupakan salah satu tradisi budaya masyarakat Tionghoa yang telah diwariskan secara turun-temurun. Tahun ini, Festival Bakcang yang jatuh pada tanggal 31 Mei 2025 masuk dalam Kalender Event Pontianak, menandai peran pentingnya dalam pelestarian budaya serta pengembangan pariwisata.

Festival Bakcang tahun ini diisi dengan berbagai acara, mulai dari lomba makan bakcang, makan bakcang bersama sambil menyusuri Sungai Kapuas dengan kapal wisata, serta Perang Air. Selain itu, panitia juga menyiapkan seribu bakcang halal gratis untuk dinikmati masyarakat yang berkunjung pada festival itu.

Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengungkapkan, budaya dan tradisi masyarakat Tionghoa telah lama menjadi bagian dari kekayaan budaya Pontianak. Salah satunya adalah Festival Bakcang.

BACA JUGA:Razia Layangan di Pontianak Utara, Satpol PP Amankan16 Layangan dan 1 Gelondong Benang

"Festival ini diselenggarakan setiap tanggal 5 bulan 5 dalam kalender lunar Tionghoa, dan tahun ini jatuh pada 31 Mei. Sebanyak seribu bakcang telah disiapkan panitia untuk dinikmati oleh masyarakat umum," ujarnya.

Ia menambahkan, sejak tahun 2022, Festival Bakcang telah digelar secara mandiri oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kota Pontianak selama tiga tahun berturut-turut. Tahun 2025 menjadi tonggak baru karena festival ini kini resmi tercatat dalam agenda tahunan Kalender Pariwisata Kota Pontianak.

Menurut Bahasan, pelibatan pemerintah kota dalam festival ini merupakan bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya lokal. Ia berharap festival ini dapat menjadi media pembelajaran dan pengenalan tradisi bagi generasi muda, tidak hanya bagi etnis Tionghoa, tetapi juga seluruh masyarakat Kalimantan Barat.

BACA JUGA:Wartawan Diancam di Pontianak, LI BAPAN: “Harus Disikapi Serius”

“Jika dikemas secara menarik dan profesional, Festival Bakcang memiliki potensi besar untuk menarik kunjungan wisatawan nusantara maupun mancanegara ke Pontianak. Ini tentunya akan berdampak positif terhadap perekonomian lokal dan mempererat interaksi sosial antarwarga,” jelasnya.

Bahasan menekankan bahwa penyelenggaraan Festival Bakcang juga merupakan salah satu langkah dalam mempromosikan Pontianak sebagai destinasi wisata unggulan berbasis budaya dan keberlanjutan.

“Kami berharap festival ini tak hanya menjadi ajang tahunan, tetapi juga menjadi inspirasi untuk memperkuat keharmonisan dan kebersamaan di tengah keberagaman masyarakat,” harapnya.

BACA JUGA:Upaya Pemkot Pontianak Tarik Minat Investor

Ketua Panitia Festival Bakcang 2576, Hendry Pangestu Lim menerangkan, penyelenggaraan festival tahun ini jauh lebih semarak karena diisi dengan berbagai acara. Selain itu, pihaknya juga menambah armada kapal wisata untuk menyusuri Sungai Kapuas sambil menikmati bakcang.

“Tiga tahun lalu kita hanya menggunakan satu kapal untuk mengelilingi Sungai Kapuas sambil menikmati bakcang. Tahun ini, kita menyiapkan tiga kapal wisata, satu kapal VIP dan dua kapal untuk masyarakat umum,” sebutnya.

Kategori :