Budayakan Gotong Royong, Bahasan Ajak Warga Pontianak Utara Bersihkan Parit

Sabtu 17-05-2025,12:11 WIB
Editor : Muhammad Zibi Alifiqri, S. Pd

PONTIANAKINFO.COM, PONTIANAK – Gotong royong membersihkan parit dan drainase sebagai bagian dari Program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak masih bergulir. Setelah mencanangkan gotong royong di sejumlah kecamatan, Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan kembali mengajak warga di Kecamatan Pontianak Utara untuk bersama-sama membersihkan parit dan saluran air di lingkungan sekitar. Aksi ini disambut positif oleh warga dengan turun bersama membersihkan parit-parit yang ada.

Program gotong royong membersihkan lingkungan ini merupakan bagian dari prioritas 100 hari kerja di periode kedua kepemimpinan Wali Kota Edi Rusdi Kamtono dan Wakil Wali Kota Bahasan. Bahasan mengungkapkan, program ini bukan semata inisiatif baru, melainkan kelanjutan dari prioritas yang sempat tertunda pada periode sebelumnya akibat pandemi Covid-19 lalu.

“Pembenahan drainase sebenarnya sudah menjadi prioritas sejak periode pertama kami. Tapi karena pandemi, anggaran harus direfocusing. Di periode kedua ini, bersih-bersih sungai menjadi bagian dari visi-misi kami yang kami masukkan ke program 100 hari kerja,” ujarnya saat bersama warga membersihkan parit di Parit Pekong Kecamatan Pontianak Utara, pada Sabtu, 17 Mei 2025.

BACA JUGA:Pemkot Pontianak Fokus Cetak ASN Profesional dan Berintegritas Lewat Pelatihan SDM

Ia menegaskan bahwa program ini tidak berhenti hanya pada 100 hari, melainkan menjadi langkah awal untuk membangun semangat kolektif masyarakat dalam menjaga lingkungan.

“Bukan berarti program ini hanya berjalan 100 hari, tapi untuk memotivasi semua pihak termasuk masyarakat, para tokoh, hingga pemerintah, untuk menjaga lingkungannya tetap bersih dan saluran airnya lancar. Dengan begitu, kita bisa meminimalisir genangan saat hujan lebat atau air pasang ekstrem,” kata Bahasan.

Dia menyebutkan bahwa dampak positif dari program ini sudah mulai terasa, seperti di kawasan parit Sepakat 2 yang sebelumnya kerap terdampak luapan air saat hujan deras dan pasang tinggi.

BACA JUGA:Wakil Wali Kota Bahasan Resmikan MTQ ke-33 Kecamatan Pontianak Kota

“Setelah dinormalisasi dan dibersihkan secara menyeluruh, kedalaman parit terukur dengan baik, dan sekarang genangan yang terjadi tidak lagi mengganggu aktivitas warga,” ungkapnya.

Terkait keberlanjutan program ini setelah masa 100 hari kerja, Pemerintah Kota Pontianak berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan dan pelibatan aktif masyarakat.

“Kami tetap akan melakukan cross-check ke lapangan. Masyarakat juga diharapkan proaktif melaporkan jika ada saluran yang tidak tersambung atau tersumbat, mulai dari RT, lurah, camat hingga ke instansi terkait,” jelas Bahasan.

BACA JUGA:SPMB 2025 Kota Pontianak Terapkan Tes Masuk Jalur Prestasi, Kuota Diatur Ulang

Ia pun mengajak seluruh warga untuk membudayakan kembali semangat gotong royong dalam menjaga lingkungan.

Kategori :