Jadi, kalau hobi mencoba aplikasi baru, gadget, atau produk kecantikan, kamu bisa membagikan review dalam format sederhana.
Nggak perlu tampil di kamera—cukup rekam close-up produk atau rekaman layar aplikasi, lalu tambahkan teks, suara, dan musik.
Contoh kontennya seperti:
- "5 Aplikasi Wajib Buat Mahasiswa Produktif"
- "Earphone Budget-Friendly yang Worth It?"
- "Lip Tint Murah vs Mahal, Mana yang Lebih Bagus?"
Banyak review seperti ini yang viral karena orang suka mencari second opinion sebelum membeli sesuatu.
6. Video POV (Point of View) Tanpa Interaksi Langsung
Konten POV adalah tren yang menarik di TikTok karena memberikan sudut pandang unik kepada penonton.
Kamu bisa merekam berbagai momen tanpa perlu berbicara langsung, seperti:
- Suasana pagi yang tenang dengan secangkir kopi
- Perjalanan pulang dari kantor dengan iringan lagu
- Baca buku favorit sambil hujan di luar
Tinggal tambahkan teks atau caption yang cocok, lalu pilih lagu yang pas!
Audiens TikTok suka konten seperti ini karena memberikan pengalaman yang relatable dan menenangkan.
7. Video Transformasi Sebelum & Sesudah
Video "sebelum dan sesudah" (befiore & after) selalu menarik perhatian karena memberikan efek kejutan yang memuaskan.
Kamu bisa mencoba: