Mengenal Sosok Dedy Mandarsyah, Kepala BPJN Kalbar dan Kasus Melibatkan Putrinya Lady Aurellia Pramesti
Sosok Dedy Mandarsyah, Kepala BPJN Kalbar, dan Kasus yang Melibatkan Putrinya Lady Aurellia Pramesti-Suara Indo-
PONTIANAKINFO.DISWAY.ID Pontianak-Dedy Mandarsyah, seorang pejabat strategis yang menjabat sebagai Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat, tengah menjadi sorotan publik akibat kasus yang menyeret nama putrinya, Lady Aurellia Pramesti. Lady Aurellia, yang merupakan mahasiswi dokter koas Universitas Sriwijaya (Unsri), disebut terlibat dalam dugaan penganiayaan terhadap seniornya, Luthfi. 14 Desember 2024.
Kasus ini menjadi perhatian luas setelah berbagai platform media sosial ramai membahas keterlibatan kedua pihak. Dalam salah satu unggahan di media sosial, disebutkan bahwa Dedy Mandarsyah turut menjadi perhatian publik karena posisi strategisnya di BPJN Kalimantan Barat, yang memberikan tekanan tambahan pada dinamika kasus ini.
Menurut sumber yang dikutip dari unggahan media sosial @sarjanahukum pada Jumat 13 Desember 2024, Dedy Mandarsyah dikonfirmasi memiliki jabatan strategis sebagai Kepala BPJN Kalbar. Status tersebut menambah intensitas pembahasan kasus yang melibatkan putrinya di media massa dan sosial.
"Nama anaknya Lady Aurellia, ayahnya Dedy Mandarsyah, Kepala Pelaksana BPJN Kalimantan Barat." Jelas di Caption.
BACA JUGA:Diduga Ribut Jadwal Jaga Nataru, Anak Kepala BPJN Kalbar Dirujak Netizen
Lady Aurellia disebut sebagai pelaku utama dalam kasus dugaan penganiayaan ini. Dugaan tersebut telah menarik perhatian berbagai pihak, termasuk netizen yang menyoroti hubungan antara jabatan orang tua dan posisi Lady di universitasnya.
Meski demikian, kasus ini masih dalam tahap proses hukum, dan masyarakat diharapkan menunggu hasil penyelidikan resmi untuk mendapatkan kejelasan lebih lanjut. Baik pihak universitas maupun keluarga Lady Aurellia diharapkan segera memberikan klarifikasi terkait situasi ini untuk meredam spekulasi yang berkembang.
Sumber: