Rentcar MaC
Mau iklan?

Cara Dekranasda Kota Pontianak Kenalkan Kerajinan Lokal ke Pasar Global pada Masa Kepemimpinan Edi-Bahasan

Cara Dekranasda Kota Pontianak Kenalkan Kerajinan Lokal ke Pasar Global pada Masa Kepemimpinan Edi-Bahasan

Saat produk kerajinan Kota Pontianak di bawa pada acara Indonesia Festival Frankurt via Internasional-kawan.edi-Instagram

Dekranasda Kota Pontianak di bawah kepemimpinan Edi-Bahasan selama periode 2018-2023 menunjukkan dedikasi tinggi dalam mengembangkan kerajinan lokal. 

BACA JUGA:IDE EDI untuk Kota Pontianak: Visi Edi Kamtono Lanjutkan Bangun Kota Humanis

Seperti terlihat dalam rangkaian kegiatan pada gambar di atas, berbagai acara fashion show, pameran, dan kolaborasi dengan berbagai pihak telah dilakukan untuk memperkenalkan kerajinan khas Pontianak ke pasar yang lebih luas. 

Dukungan kepada para pengrajin lokal tidak hanya terbatas pada pelestarian budaya, tetapi juga pada pengembangan produk yang berkualitas dan siap bersaing di pasar internasional.

Selain itu, Dekranasda Kota Pontianak juga berfokus pada regenerasi pengrajin, dengan tujuan melestarikan produk kerajinan berbasis lokal sebagai warisan budaya bangsa. 

Berbagai inisiatif diluncurkan untuk membina para pengrajin dan mempromosikan karya mereka dalam berbagai pameran, baik di dalam maupun luar negeri. 

BACA JUGA:Gelar Tari Jepin Massal di Jalan Ahmad Yani Pontianak, Edi Rusdi Kamtono Ikut Andil Berpatisipasi!

Upaya ini terbukti memperluas kerja sama pasar dan meningkatkan eksposur produk kerajinan lokal, seperti tenun corak insang dan produk kriya lainnya, sehingga dikenal oleh khalayak internasional.

Upaya Dekranasda Kota Pontianak dalam memperkenalkan kerajinan lokal ke pasar global tidak hanya sekadar wacana, tetapi telah membuahkan hasil yang nyata. Sejumlah pencapaian membanggakan telah diraih sepanjang periode 2018-2023. 

Beberapa di antaranya adalah partisipasi dalam pameran Inacraft 2019 yang berskala internasional dengan tema "From Smart Village to Global Market" dan produk kerajinan lokal yang mendapat sorotan dari peserta BIMP EAGA pada tahun yang sama. 

Selain itu, produk unggulan lainnya seperti batik tulis terpanjang se-Kalimantan Barat dan berbagai pencapaian rekor juga berhasil diraih, menambah panjang daftar prestasi.

BACA JUGA:Doa Tulus Ria Norsan untuk Kesuksesan Edi Kamtono Pimpin Pontianak Lagi

Dekranasda juga mencatat keberhasilan dalam mendistribusikan katalog produk lokal ke buyer di Jerman pada 2021, serta mempromosikan Kain Tenun Corak Insang dalam ajang fashion show Coron Eon di tahun yang sama. 

Sumber: