Rentcar MaC
Mau iklan?

Penyampaian Pembukaan Debat Perdana Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat

Penyampaian Pembukaan Debat Perdana Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat

Penyampaian Pembukaan Debat Perdana Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat -pontianakinfo.disway.id-

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID Kubu Raya-Dalam debat perdana calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, para kandidat memaparkan visi dan misi mereka terkait masa depan daerah dan masyarakat. Berikut adalah rangkuman dari penyampaian masing-masing calon:

1. Sutarmidji

Sutarmidji menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya alam (SDA) yang lebih efektif. Dia mengakui bahwa angka kemiskinan di Kalimantan Barat telah turun menjadi 6,72%, tetapi masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan terkait pemanfaatan sumber daya alam yang melimpah, namun dengan proses industrialisasi yang masih sangat lambat. Midji juga menyoroti sektor pertanian yang belum optimal dengan hasil produksi masih rendah, hanya mencapai 0,4 ton.

2. Ria Norsan

Ria Norsan membawa visi yang berbasis pada keadilan, religiusitas, kesejahteraan, dan kelestarian lingkungan. Salah satu fokus utamanya adalah memastikan pengelolaan SDA yang melibatkan masyarakat setempat. Dia menekankan pentingnya menghindari kriminalisasi masyarakat, khususnya dalam sektor pertambangan, dengan memberikan mereka kesempatan untuk terlibat dalam pengelolaan SDA secara legal. Norsan juga menyoroti pentingnya jaminan kesehatan bagi seluruh rakyat, memastikan bahwa tidak ada warga yang ditolak di rumah sakit karena masalah jaminan atau administrasi.

BACA JUGA:Berikut Tatib dan Segmen Debat Perdana Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat 2024

3. Muda Mahendrawan

Muda Mahendrawan menekankan konsep “Menanjak bahagia,” yang mengutamakan kesejahteraan sebagai kunci kebahagiaan masyarakat. Muda menyebutkan bahwa kebahagiaan harus diperjuangkan, salah satunya dengan memperkuat sumber daya manusia (SDM) dan mengelola SDA secara bijak dan seimbang. Pemerintah, menurutnya, harus memastikan tanggung jawabnya dalam menyediakan fasilitas untuk hidup sehat, pendidikan yang layak, rumah yang layak huni, serta pelayanan kesehatan dan agama yang terjamin.

Ketiga calon memiliki fokus yang berbeda dalam menjawab tantangan Kalimantan Barat, tetapi secara umum menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya dan kesejahteraan masyarakat sebagai landasan pembangunan di masa depan.

Sumber: pontianakinfo.disway.id