Kajian Mendalam Fiqih Tentang Haid, Tingkatkan Pemahaman Perempuan Kalimantan Barat Makin Cerdas

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID Pontianak, Minggu, 1 September 2024 – Sejumlah perempuan di Pontianak mengikuti kajian fiqih wanita yang membahas secara mendalam tentang haid. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Media Pelajaran Kedua ini menghadirkan Ning Luthfiah M.Pd, Ketua Komunitas Belajar Ilmu Haid (KBIH) Kalbar sebagai pemateri utama. Acara berlangsung di aula Wakil Walikota Pontianak, Jalan KS Tubun.

Dalam kajian ini, Ning Luthfiah memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai hukum-hukum terkait haid dalam Islam. Mulai dari definisi haid, tanda-tanda haid, hingga tata cara beribadah bagi perempuan yang sedang haid dijelaskan secara rinci.

“Tujuan utama kajian ini adalah untuk memberikan pemahaman yang benar kepada para peserta tentang fiqih haid. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan para muslimah dapat menjalankan ibadah dengan lebih khusyuk dan benar,” ujar Ning Luthfiah.

Para peserta sangat antusias mengikuti kajian ini. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi mengenai berbagai permasalahan yang berkaitan dengan haid. Hal ini menunjukkan bahwa kebutuhan akan pengetahuan tentang fiqih haid di kalangan perempuan sangat tinggi.

BACA JUGA:Kajian Fiqih Wanita : Khairun Nisa Kupas Tuntas Problematika Menstruasi dari Sudut Pandang Kesehatan

“Saya sangat senang bisa mengikuti kajian ini. Banyak hal baru yang saya dapatkan. Dulu saya sering bingung mengenai hukum-hukum terkait haid, sekarang sudah lebih jelas,” ungkap salah satu peserta.

Kegiatan kajian seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan perempuan. Dengan memahami fiqih haid, perempuan akan lebih mandiri dalam menjalankan agamanya dan tidak mudah terpengaruh oleh pemahaman yang keliru.

Komunitas Belajar Ilmu Haid (KBIH) Kalbar merupakan salah satu komunitas yang aktif dalam memberikan edukasi kepada perempuan tentang fiqih haid. Komunitas ini secara rutin mengadakan kajian, workshop, dan berbagai kegiatan lainnya yang berkaitan dengan fiqih perempuan.

BACA JUGA:Kajian Fiqih Wanita : Bedah Kitab Ibanah Wal Ifadhah, Kupas Tuntas Permasalahan Kaum Perempuan

Keberadaan komunitas ini sangat bermanfaat bagi perempuan, terutama bagi mereka yang ingin memperdalam ilmu agama. Selain itu, komunitas ini juga menjadi wadah bagi para perempuan untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan.

Sumber: pontianakinfo.disway.id