Rentcar MaC
Mau iklan?

Inovasi Ketua LDNU Melawi Kalbar Ciptakan Aplikasi Bimbingan Pernikahan Berbasis Learning Management System

Inovasi Ketua LDNU Melawi Kalbar Ciptakan Aplikasi Bimbingan Pernikahan Berbasis Learning Management System

Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kabupaten Melawi Kalimantan Barat dan aplikasi iBerkah (Foto: istimewa)--

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Faisol Abdurrahman, seorang kader NU dan Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kabupaten Melawi Kalimantan Barat membuat inovasi untuk mempermudah pelaksanaan bimbingan pernikahan.

Berbekal pengetahuan dan pengalaman selama mengelola situs web Pecihitam.org yang dikelola oleh Pengurus Pusat Internet Marketers Nahdlatul Ulama (IMNU), pria yang akrab disapa Kang Fa'is ini membuat iBerkah, sebuah situs web berbasis Learning Management System (LMS).

 

Pemilihan nama iBerkah menurutnya bertujuan agar setiap peserta yang mengikuti bimbingan pernikahan melalui platform ini bisa mewujudkan kehidupan rumah tangga yang berkah.

 

"Jadi dengan nama iBerkah, semoga setiap yang ikut bimbingan melalui platform ini, baik calon pengantin atau mereka yang sudah menikah, keluarganya menjadi berkah atau sakinah, mawadah wa rahmah", ujar Faisol kepada NU Online, Sabtu (1/6/2024).


Selain itu, iBerkah juga merupakan akronim dari Integrasi Bimbingan E-Learning Pernikahan. Maka, iBerkah menghadirkan sebuah inovasi dari pelaksanaan bimbingan dengan cara konvensional menuju pemanfaatan media teknologi yang lebih terintegrasi.

 

iBekrah bisa diakses di https://iBerkah.idPlatform ini menyediakan dua kelas bimbingan. Pertama, Kelas Bimbingan Pranikah bagi Calon Pengantin. Kelas ini dikhususkan bagi calon pengantin yang akan melangsungkan pernikahan di wilayah kerja KUA Kecamatan Belimbing, Kabupaten Melawi.

 

Kedua, Kelas Bimbingan Keluarga Samara (Sakinah, Mawadah wa Rahmah). Ini merupakan kelas unggulan yang diminati banyak peserta. "Kelas Bimbingan Keluarga Samara memang dibuka secara umum, siapa saja dan dari mana saja bisa ikut kelas bimbingan ini, dan saat ini jumlah peserta untuk kelas bimbingan ini sudah mencapai 500-an peserta", terang alumni Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam IAIN Pontianak ini.

 

Tampilan yang Responsif dan Materi yang Komprehensif
Faisol mengatakan tampilan antarmuka lama iBerkah sangat responsif dan user friendly. Tampilan juga sangat ramah untuk diakses dari berbagai device, baik mobile, tablet maupun desktop (PC/laptop).


"Dengan menerapkan Learning Management System pada kelas bimbingan yang disediakan, iBerkah semakin menarik. Karena setiap modul/materi bimbingan mudah dinavigasi," ujarnya.

 

Selain itu, semua materi berbentuk video, sehingga sangat relate menjawab tren masa kini yang lebih asyik menonton konten berbentuk video daripada membaca modul berupa teks.

 

Dari siai isi substansi materi bimbingan juga sudah representatif, karena dan disarikan dari buku Fondasi Keluarga Sakinah yang selama ini memang menjadi rujukan utama bagi fasilitator Bimbingan Pernikahan di semua tingkatan.


Dengan inovasi iBerkah yang diusung ini yang telah nyata memberikan kemudahan, Faisol Abdurrahman memenangkan Pemilihan Penyuluh Agama Islam Award Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2024 untuk Kategori Metode Penyuluhan Baru.

 

Saat ini, iBerkah terus di-upgrade agar semakin menarik, dan sedang diajukan untuk mengikuti ajang yang lebih tinggi, yakni Pemilihan Penyuluh Agama Islam Award Tingkat Nasional Tahun 2024 yang akan dilaksanakan di Jakarta sekira bulan Juli 2024.


H Subakir, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Melawi mengapresiasi inovasi yang dilakukan Faisol sebagai wujud dari semangat transformasi layanan umat secara digital yang diusung Kemenag.


"Saya sangat mengapresiasi inovasi yang dicanangkan Bapak Faisol, Penyuluh Agama Islam Kecamatan Belimbing, Kabupaten Melawi. iBerkah membawa perubahan positif dalam rangka mentransformasi layanan umat secara digital yang dicanangkan Kementerian Agama ", terang Subakir.

 

Manfaat 
Edwin Setya Nugraha, salah seorang peserta bimbingan IBekrah yang berprofesi sebagai supir taksi antar kota di Kalimantan Barat memberikan testimoni positifnya berkaitan dengan kemudahan akses IBekrah. Ia yang sebagi supir tetap bisa mengikuti atau menonton materi-materi bimbingan IBekrah saat dalam perjalanan, tanpa harus datang ke KUA atau tempat pelaksanaan bimbingan pernikahan.


"Dengan IBekrah, saya bisa mengikuti bimbingan pernikahan tanpa harus meninggalkan pekerjaan saya. Sangat fleksibel dan mudah diakses", ucap Edwin.

 

Sementara itu, Khairil Ikhwan, seorang calon pengantin dan anggota DPRD Kabupaten Melawi juga memberikan atensi yang baik untuk IBekrah. Menurutnya, dengan fitur yang lengkap dan panduan yang jelas membuatnya lebih siap dan yakin menghadapi kehidupan rumah tangga," tukas Khairil.

 

Publish: Rifaldi

Sumber: nu.or.id